Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
PRESIDEN Iran Ebrahim Raisi mengatakan pada Selasa (29/8/2023) bahwa Barat telah gagal mengisolasi negaranya. Pada saat yang sama Barat juga menahan prospek untuk melanjutkan perundingan mengenai menghidupkan kembali perjanjian nuklir.
"Musuh mencoba mengikuti dua strategi. Pertama, mengisolasi Iran dari dunia dan yang lain ialah mematahkan semangat bangsa Iran," kata Raisi.
"Mereka gagal dalam kedua strateginya. Mereka tidak berhasil mengisolasi Iran," katanya pada konferensi pers di Teheran.
Baca juga: Ditangkap, Makelar Properti Iran Jual Rumah ke Anjing Peliharaan
Raisi mengacu pada sanksi yang dijatuhkan terhadap Iran sejak Amerika Serikat membatalkan perjanjian nuklir pada 2018 serta protes yang meletus pada September 2022 atas kematian seorang wanita muda dalam tahanan.
Presiden ultrakonservatif itu mengatakan Iran terus mengupayakan pencabutan sanksi melalui negosiasi untuk menghidupkan kembali perjanjian nuklir pada 2015. Namun dia menambahkan, "Kami tidak mengaitkan perekonomian negara ini dengan keinginan," negara-negara Barat.
Baca juga: Menlu Iran Bertemu Pangeran Arab Saudi
Ketegangan antara Teheran dan Washington mereda bulan ini dengan pengumuman perjanjian bagi Iran untuk membebaskan lima tahanan Amerika dengan imbalan pengembalian dana Iran sebesar US$6 miliar yang dibekukan di Korea Selatan.
Namun perjanjian yang rumit itu tidak mencakup kemungkinan kembalinya perjanjian nuklir menjelang pemilihan presiden AS pada 2024.
Raisi menyoroti keberhasilan diplomatik, termasuk pemulihan hubungan dengan negara-negara Arab seperti Arab Saudi serta keanggotaannya dalam Organisasi Kerja Sama Shanghai dan undangan untuk bergabung dengan kelompok BRICS.
Aliansi dengan negara-negara berkembang seperti itu, "Mewakili peluang bagus untuk melawan unilateralisme Amerika," katanya. Ia menambahkan bahwa pemerintahnya berupaya mengurangi pengaruh dolar AS terhadap perekonomian Iran. (AFP/Z-2)
Tantangan yang dihadapi kedua negara, Indonesia dan Iran, ialah tidak saling mengenal atau kurangnya pengenalan antarkedua negara.
MASOUD Pezeshkian, mantan dokter bedah jantung berdarah Azerbaijan, terpilih menjadi presiden Iran menggantikan Ebrahim Raisi yang tewas karena kecelakaan helikopter.
MASOUD Pezeshkian seorang politisi dan ahli bedah, baru saja terpilih sebagai Presiden Iran. Dikenal luas di Iran, Pezeshkian membawa pengalaman luas dalam bidang medis dan politik
Pezeshkian, kandidat presiden Iran dari kubu reformis, memenangi putaran kedua pemilu presiden Iran mengalahkan pesaingnya dari kubu garis keras konservatif Saeed Jalili.
Pemerintah Iran telah menyetujui enam kandidat, termasuk Ketua Parlemen Mohammad Bagher Ghalibaf, bertarung dalam pemilihan presiden pascakematian Presiden Ebrahim Raisi.
Belum ada tanda-tanda perang Hamas-Israel yang telah mencapai bulan kedelapan di mana Iran memainkan peran besar akan segera berakhir.
Donald Trump membahas rencana peningkatan peran AS dalam penyaluran bantuan kemanusiaan ke Gaza.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
KELOMPOK antipendudukan Yahudi-AS, IfNotNow, memprotes perang dan krisis kemanusiaan yang semakin memburuk di Jalur Gaza, Palestina, di luar Hotel Trump International, New York City.
Alec Luhn, jurnalis iklim asal Amerika Serikat dilaporkan hilang saat melakukan pendakian solo di Taman Nasional Folgefonna, Norwegia.
LEBIH dari 10 anggota Partai Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat AS mendesak pemerintahan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui negara Palestina. Demikian laporan portal Axios.
Presiden Donald Trump kembali mengancam India akan menaikan tarif impor, sebagai respon pembelian minyak dari Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved