Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Pertemuan bisnis Indonesia-Australia, IndOz Conference, digelar di Brisbane City Hall, pada 24 Agustus 2023. Konferensi mengambil tema 'Indonesia: Gateway to ASEAN’s Sustainable Trade and Investment'.
Agenda yang dihadiri 210 peserta itu menyoroti sejumlah isu strategis. Salah satu yang utama adalah terkait kelanjutan implementasi Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA)
Duta Besar Indonesia untuk Australia, Siswo Pramono, mengungkapkan, tiga tahun setelah perjanjian IA-CEPA berlaku, total perdagangan kedua negara meningkat hingga 85%. Tidak hanya itu, investasi asal Australia ke Indonesia juga naik sekitar 170%.
Baca juga: Investasi Capai Rp1,2 Triliun, Kementerian PUPR dan Australia Bangun IPAL Sei Selayur
"Ekonomi Indonesia dan Australia adalah saling melengkapi satu sama lain. Saya berharap, melalui IndOz Conference, kita dapat memanfaatkan momentum dan membangun kekuatan ekonomi Indonesia-Australia," ujar Siswo.
Selain implementasi IA-CEPA, topik yang juga menjadi sorotan adalah arsitektur kesehatan global. Para pembicara ternama seperti Peneliti di Universitas Queensland Helen Haydon, Direktur IA-CEPA Katalis Paul Bartlett dan Direktur Utama B&A Technologies dan Stephen Betts memaparkan urgensi untuk mencapai kesetaraan akses layanan kesehatan serta potensi teknologi digital dalam pengembangan layanan kesehatan.
Baca juga: Ganjar Jajaki Kerja Sama Baru Jateng-Australia Bidang Energi Terbarukan
Kemudian, Revolusi Industri 4.0 juga menjadi pembahasan. Para tokoh menggarisbawahi bagaimana pengelolaan keamanan siber di era industri seperti sekarang. Mereka juga mengupayakan pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan keterampilan digital.
Direktur Konferensi IndOz 2023 Ashleigh Mansfield mengaku puas dengan antusiasme para peserta baik yang berasal dari Indonesia maupun Australia.
"Partisipasi aktif dari peserta, pembicara, sponsor, dan mitra benar benar mencerminkan minat dan potensi kolaborasi dalam hubungan Indonesia-Australia. Kami tak sabar untuk melihat momentum ini terus berlanjut," ucapnya.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan (Korsel) Gandi Sulistiyanto mengungkapkan para pelaku usaha di Negeri Ginseng bersedia mendukung perkembangan persepakbolaan Indonesia.
FIFA Match Day yang mempertemukan Indonesia dan Palestina tidak hanya menjadi ajang pertandingan sepak bola semata. Lebih dari itu, laga tersebut akan memeperkuat persahabatan kedua negara.
Laga FIFA Match Day antara Timnas Indonesia melawan Palestina akan digelar di Gelor Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (14/6).
Pertemuan antara Menhan Australia dan Menhan Tiongkok berlangsung lebih dari satu jam di sela-sela KTT keamanan Shangri-La Dialogue, Singapura.
Misi dari kementerian tersebut akan memperkuat upaya kedua negara untuk mencegah penyebaran PMK.
PM Malaysia Ismail Sabri Yaakob pun telah menginstruksikan dua kementerian teknis untuk menyelesaikan masalah MoU terkait rekrutmen pekerja migran Indonesia.
negara terbesar di dunia, nomor satu luasnya lebih dari 18 juta km persegi atau setara 11% dari luas daratan bumi
Ketiga desainer tersebut – Auguste Soesastro (Kraton), Lia Mustafa (House of LMAR), dan Nonita Respati (Purana) – merupakan alumni lembaga pendidikan Australia.
Taste and Create with Australia yang telah berlangsung sejak 2022 menjadi ajang bertemunya chef dan para pemilik restoran, serta pemasok bahan pangan dari Australia di Indonesia.
Festival ini menghadirkan Brent Draper, pemenang Master Chef Australia 2023, yang ikut memeriahkan suasana dengan demo memasak, lokakarya, dan pertemuan dengan pengusaha makanan Indonesia.
Daging sapi Australia dikenal dengan kualitas dan rasa yang unggul, berkat standar ketat dalam peternakan dan pengol
Hidangan legendaris seperti Sate Ayam Madura, Sate Kambing Tegal, Sate Ayam Taichan Jakarta, hingga Sate Maranggi Purwakarta tersedia di restoran ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved