Jumat 09 Juni 2023, 19:56 WIB

Sekjen ASEAN: Perlu Berbagi Informasi Perangi Kejahatan Siber

Media Indonesia | Internasional
Sekjen ASEAN: Perlu Berbagi Informasi Perangi Kejahatan Siber

Antara/Katriana.
Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn (kanan) berbicara dalam wawancara khusus dengan Kantor Berita Antara di Sekretariat ASEAN, Jakarta.

 

SEKRETARIS Jenderal Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) Kao Kim Hourn menyoroti penting berbagi informasi dan data intelijen untuk memerangi kejahatan siber, terutama kejahatan dalam perdagangan manusia yang melibatkan penyalahgunaan teknologi.

"Sudah waktunya kita mulai memerangi sisi kriminal dari teknologi ini," kata Kao Kim Hourn kepada Antara di Sekretariat ASEAN, Jakarta, Kamis (9/6/2023). 

Ia mengakui bahwa teknologi memiliki banyak manfaat. Namun, di sisi lain teknologi juga dapat disalahgunakan untuk memperoleh keuntungan yang melibatkan aktivitas ilegal seperti perdagangan manusia yang semakin marak terjadi di negara-negara anggota ASEAN.

Baca juga: Sekjen: Indonesia Bawa ASEAN Diperhitungkan Dunia

Oleh karena itu, ia menilai kejahatan siber semacam itu harus diperangi melalui kerja sama yang terpadu, terutama di antara lembaga penegak hukum yang ada di negara-negara anggota ASEAN. "Itulah yang harus kita lakukan untuk bergerak maju di lembaga penegak hukum dan di seluruh negara anggota ASEAN, khususnya kepolisian nasional negara tersebut," katanya.

Dalam upaya tersebut, ia menilai perlu ada upaya untuk berbagi informasi, data intelijen, berbagi pandangan dan pengalaman di antara negara-negara anggota untuk benar-benar memerangi kejahatan tersebut. "Kita harus bekerja bersama untuk mengatasi isu ini secara keseluruhan karena ini melibatkan masyarakat ASEAN secara keseluruhan. Oleh karena itu, kita harus benar-benar menangani isu ini sampai akhir," katanya.

Baca juga: Indonesia Pimpin ASEAN Coast Guard Forum 2023

Melalui upaya terpadu tersebut, ia yakin kejahatan siber yang melibatkan perdagangan manusia ini akan dapat diatasi. "Tentu saja kita dapat mengatasi tantangan ini yang selama ini dihadapi oleh negara-negara ASEAN," katanya.

Ia juga menekankan perlu upaya untuk fokus mengatasi permasalahan yang dihadapi oleh para korban kejahatan siber, terutama korban perdagangan manusia, melalui sistem dan upaya yang tepat. "Kita harus memastikan bahwa para korban ini mendapat penanganan yang tepat," katanya. (Z-2)

Baca Juga

AFP/Fayez Nureldine.

Apakah Hambatan yang masih Ada akan Gagalkan Perjanjian Saudi-Israel?

👤Wisnu Arto Subari 🕔Rabu 27 September 2023, 23:06 WIB
Pernyataan optimis baru-baru ini oleh para pemimpin Saudi dan Israel memicu spekulasi bahwa kesepakatan normalisasi akan segera terjadi,...
AFP/Majdi Mohammed.

Saudi Kirim Delegasi Pertamanya dalam Tiga Dekade ke Palestina

👤Wisnu Arto Subari 🕔Rabu 27 September 2023, 22:46 WIB
Arab Saudi mengirimkan delegasi pertamanya dalam tiga dekade ke Tepi Barat yang diduduki untuk meyakinkan warga Palestina bahwa mereka akan...
AFP/Hazem Bader.

Pengacara Pelajar Italia-Palestina yang Ditahan Israel Minta Pemerintah Intervensi

👤Wisnu Arto Subari 🕔Rabu 27 September 2023, 22:09 WIB
Pengacara dari seorang pelajar Italia-Palestina yang ditahan Israel sejak Agustus pada Rabu (27/9/2023) meminta Italia untuk melakukan...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya