Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PERHIMPUNAN Perhimpunan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia di Tiongkok (PERMIT) Beijng bersama Etana Biotechnologies Indonesia menggelar PERMIT x Etana Job Fair bertajuk “Creating A Better Future”, Sabtu (13/5) di aula KBRI Beijing. Job fair dilakukan secara hybriddan diikuti oleh lebih dari 90 peserta dari kalangan mahasiswa yang tengah menempuh studi di Tiongkok maupun di Indonesia.
Sebanyak tujuh perusahaan Indonesia dan Tiongkok turut berpartisipasi secara daring maupun luring. Tujuh perusahaan tersebuh yakni PT Etana Biotechnologies Indonesia, PT Risun, Royal Golden Eagle, Zhejiang Huayou Cobalt, China Life Insurance Indonesia, Bank of China, dan Huawei.
Wakil Duta Besar RI untuk Tiongkok dan Mongolia, Dino R Kusnadi mengapresiasi partisipasi tujuh perusahaan tersebut dan mendorong agar merekrut talenta-talenta terbaik Indonesia. Menurutnya, kedua negara sudah lama menjadi hubungan bilateral. Dino juga menegaskan terkait eratnya kerja sama antara Indonesia dan Tiongkok di bidang perdagangan.
“Indonesia bukan hanya menjadi mitra dagang utama China di antara negara-negara ASEAN, tapi juga menempati peringkat ketiga di antara negara-negara ASEAN dalam perdagangan dengan China. China juga merupakan mitra dagang nomor satu dengan Indonesia,” ujarnya lewat keterangan yang diterima, Rabu (17/5l.
Sementara itu, Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia Tiogkok (PPIT), Marcellino Enrique mengatakan perhelatan job fair merupakan wujud nyata dari upaya untuk berkontribusi positif bagi pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.
“Kami berharap melalui acara ini dapat memberikan kesempatan yang lebih luas bagi mahasiswa Indonesia di China untuk mendapatkan informasi tentang dunia kerja dan bergabung dengan perusahaan peserta dalam acara ini,” ujar Marcellino.
Antusiasme peserta amat tinggi, baik yang datang secara langsung di Aula KBRI Beijing maupun yang bergabung secara daring. Peserta pun datang dari berbagai latar belakang akademik, dari sarjana hingga pascasarjana, yang juga berasal dari berbagai disiplin ilmu.
Para peserta datang dengan harapan terbukanya peluang kerja dan karir yang lebih luas serta mendukung pengembangan diri di masa depan.
“Tujuan bursa kerja tahun ini adalah untuk memberikan peluang kerja yang lebih luas bagi pelajar Indonesia dan kami juga berharap bursa kerja ini dapat meningkatkan hubungan baik antara kedua negara,” ujar Ketua Permit Beijing. (H-3)
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
Bedah buku Mengarungi Jejak Merajut Asa 75 Tahun Indonesia-Tiongkok membahas tentang hubungan Indonesia-Tiongkok.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
PARA ilmuwan di Tiongkok telah menemukan sejumlah virus baru yang belum pernah terlihat sebelumnya pada kelelawar yang hidup di dekat manusia.
Tiongkok mengimbau komunitas global untuk memperkuat upaya menurunkan ketegangan dan mencegah krisis regional berdampak lebih luas.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
Feby menyampaikan suka citanya karena telah berkesempatan mendapat wejangan langsung dari Menteri Brian. Ia pun menitipkan pesan untuk teman-teman seperjuangannya.
Pentingnya kolaborasi antara Baznas dan dunia akademik untuk memperluas pemahaman masyarakat terhadap zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya.
Dengan berdirinya Sentra HKI di kampus ini nantinya semua produk, inovasi paten, kekayaan intelektual dan sebagainya yang dihasilkan oleh sivitas akademika dapat didaftarkan dan diakui.
AI harus dilihat sebagai peluang besar untuk menciptakan solusi kreatif dalam berbagai bidang, terutama pendidikan.
Rudy Salim mengangkat tema “Driven by Design, Powered by Technology”, membahas perpaduan antara desain, inovasi, dan teknologi.
SEORANG mahasiswa asal Medan, Muhammad Iqbal, 19, ditemukan meninggal dunia setelah hilang terseret ombak saat berenang di Pantai Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved