Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
RIBUAN orang Kurdi memadati kota Paris, Prancis untuk melepas tiga jenazah dari suku itu ke dalam liang lahat. Ketiganya merupakan korban penembakan bermotif kebencian terhadap warga non-Prancis.
Peti mati tiga ketiganya, satu wanita dan dua laki-laki dibungkus dengan bendera Partai Pekerja Kurdistan (PKK). Massa juga disediakan layar raksasa untuk menyaksikan prosesi pemakaman.
Di samping layar itu disematkan potret pemimpin PKK Abdullah Ocalan, yang menjalani hukuman seumur hidup di sebuah pulau penjara di lepas pantai Istanbul, Turki. Seorang pria bersenjata xenophobia diduga membunuh ketiganya pada 23 Desember.
Para korban ditembak di dalam dan di depan gedung Ahmet-Kaya milik organisasi budaya untuk komunitas Kurdi di distrik ke-10 Paris. Ketiga korban diidentifikasi sebagai penyanyi Abdurrahman Kizil, pencari suaka politik Mir Perwer dan pemimpin Gerakan Wanita Kurdi di Prancis Emine Kara.
Pelaku yang bernama William Malet, 69, secara resmi didakwa dengan tuduhan pembunuhan. Dia mengaku membenci orang asing dan migran.
Masyarakat Kurdi yang beranggotakan 150ribu orang menolak pengakuan Malet. Merdeka meyakini bahwa motif politik kemungkinan besar menjadi pendorong aksi Malet.
"Kemarahan orang-orang yang berkumpul hari ini sekali lagi membuktikan kepada kami betapa komunitas Kurdi percaya pembunuhan ini bersifat politis," kata juru bicara Dewan Demokratik Kurdi di Prancis.
Pada Januari 2013, tiga aktivis perempuan Kurdi, termasuk Sakine Cans?z, salah satu pendiri PKK, ditembak mati di dekat lokasi yang sama. Pelakunya, Omer Guney, seorang warga negara Turki yang diyakini memiliki hubungan dengan dinas rahasia Ankara.
Guney meninggal karena tumor otak di sebuah rumah sakit Paris pada 2016 dalam penahanan pra-sidang. Baru-baru ini, pria dipukuli dengan jeruji besi pada April di pusat budaya Kurdi di kota Lyon, Prancis timur.
Serangan itu dilakukan oleh anggota kelompok ultra-nasionalis Turki yang dilarang, Serigala Abu-abu. PKK, yang telah mengobarkan perjuangan bersenjata hampir empat dekade untuk mendapatkan hak yang lebih besar bagi minoritas Kurdi Turki, dikategorikan sebagai kelompok teroris oleh Ankara, Uni Eropa, dan Amerika Serikat. (Aljazeera/OL-13)
Baca Juga: AS Sebut Kunjungan Menteri Israel ke Al-Aqsa Bisa Tingkatkan Ketegangan
Mantan kontraktor keamanan GHF mengaku kepada BBC, ia menyaksikan rekan-rekannya menembaki warga Palestina.
Sheriff Kootenai County, Robert Norris, menyatakan kebakaran semak di lereng timur Gunung Canfield akan terus menyala karena kondisi belum aman.
Sebanyak dua orang tewas dalam insiden penembakan saat merespon kebakaran hutan di Idaho, Amerika Serikat.
Pengantin perempuan tewas ditembak usai meninggalkan pesta pernikahan di desa Goult, Prancis.
Vance Luther Boelter didakwa membunuh legislator Melissa Hortman dan penembakan terhadap senator negara bagian Minnesota, John Hoffman.
Gale juga mengungkapkan bahwa Hortman sempat memiliki kekhawatiran soal keselamatan pribadi.
Zohran Mamdani sudah mendapatkan hujatan kebencian usai kemenangan pendahuluan pemilihan Wali Kota New York.
Elon Musk menggugat negara bagian New York atas undang-undang baru yang mewajibkan platform digital melaporkan ujaran kebencian.
Pada kasus ekstrem, berbagai ujaran kebencian dapat berujung pada aksi genosida atau pembunuhan massal yang disengaja dan sistematis terhadap suatu kelompok.
Snoop Dogg merespons kebencian yang diterimanya setelah tampil di acara Inauguration Ball Presiden Donald Trump melalui sebuah video Instagram.
PENTING meningkatkan kesadaran tentang bahaya ujaran kebencian dan diskriminasi di media sosial.
Sebagai prinsip moral yang memandu perilaku individu dalam menggunakan teknologi digital, etika sangat penting karena dapat menciptakan ruang digital yang positif dan aman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved