Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Warga Iran Kembali Turun ke Jalan

Basuki Eka Purnama
25/9/2022 09:20
Warga Iran Kembali Turun ke Jalan
Aksi demonstrasi memprotes tewasnya Mahsa Amini oleh polisi moral Iran di Kota Arbil.(AFP/SAFIN HAMED)

AKSI demonstrasi kembali terjadi di Iran, Sabtu (24/9), memprotes tewaskan seorang perempuan di tangan polisi moral meski polisi menindak tegas aksi demonstrasi yang menyebabkan setidaknya 41 orang tewas.

Partai reformis utama Iran menuntut dicabutnya kewajiban mengenakan busana muslim yang disebut dilanggar oleh Mahsa Amini saat aksi demonstrasi memprotes kematian perempuan itu memasuki malam kesembilan.

Laman daring pengawas aktivitas daring NetBlocks melaporkan Skype kini dibatasi di Iran, sebagai bagian upaya memutuskan komunikasi warga setelah sebelumnya Instagram, WhatApp, dan LinkedIn menjadi sasaran pemerintah 'Negeri Para Mullah' itu.

Baca juga: Korban Tewas Demonstrasi di Iran Jadi 8 Orang

Ratusan demonstran telah ditangkap bersama sejumlah aktivis reformasi dan wartawan.

Amini, yang berusia 22 tahun, dinyatakan tewas, setelah tiga hari dalam keadaan koma setelah sebelumnya ditahan polisi moral Iran.

Televisi milik pemerintah Iran melaporkan korban tewas sebanyak 41 orang. Adapun kelompok HAM Iran Human Rights melaprokan jumlah korban tewas adalah 54 orang.

Iran Human Rights juga melaporkan polisi Iran hanya akan melepaskan jenazah demonstran yang tewas jika keluarga berjanji menggelar upacara pemakaman secara tertutup.

Kelompok HAM itu menyebut korban tewas mayoritas berasal dari Provinsi Gilan dan Mazandaran.

Aksi demonstrasi kembali pecah di Ibu Kota Provinsi Gilan, Rasht, Sabtu (24/9) malam, serta sejumlah wilayah Teheran. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya