Rabu 31 Agustus 2022, 17:00 WIB

Kepemimpinan Indonesia di G20 Munculkan Optimisme Dunia

Atalya Puspa | Internasional
Kepemimpinan Indonesia di G20 Munculkan Optimisme Dunia

Antara
Potret logo Presidensi G20 Indonesia yang dipasang di kawasan Bundaran HI, Jakarta.

 

DIRECTOR General to European and International Affairs Alessandro Modiano yang menjadi delegasi G20 bidang lingkungan hidup dan iklim dari Italia, memuji kepemimpinan Indonesia di forum G20 bidang lingkungan hidup dan iklim.

"Dengan kepemimpinan Indonesia di G20, kita melihat optimisme untuk mencapai ambisi global di bidang perubahan iklim. Terus bergerak maju untuk melindungi, melakukan konservasi dan managemen berkelanjutan, serta restorasi ekosistem," kata Alessandro dalam Joint Environment and Climate Ministers’ Meeting (JECMM) di Bali, Rabu (31/8).

Selain itu, pemerintah Italia dikatakannya menekankan kepada seluruh negara untuk mengakselerasi penanganan polusi udara. Serta, mulai mengadopsi kebiasaan yang berkelanjutan dalam kehidupan masyarakat.

Baca juga: SAI20 Capai Komunike, Utamakan Kolaborasi dalam Pengawasan

"Hari ini kita punya tanggung jawab untuk menyampaikan pesan yang jelas kepada masyarakat. Terkait implementasi dan komitmen untuk Bumi yang lebih sehat. Masa depan yang cerah setelah pandemi covid-19," imbuh Alessandro.

Hal senada juga diungkapkan oleh pemerintah India. Menteri Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim India Bhupender Yadav mengungkapkan bahwa kepemimpinan Presidensi G20 Indonesia pada tahun ini dapat diandalkan.

Baca juga: Anies Baswedan: Rekomendasi di Tingkat Urban Diperlukan Pusat

India, lanjut Bhupender, memiliki komitmen yang kuat untuk beralih dari energi konvensional ke energi berkelanjutan. "Kami sudah memiliki target yang ambisius di bidang energi terbarukan. Dengan memberikan subsidi dan kebijakan pajak untuk mencapai target dari Paris Agreement," papar Bhupender.

Selain itu, pihaknya juga menekankan pentingnya pengelolaan laut beserta biodiversity secara berkelanjutan. "India telah men-support data berbasis science terkait ekosistem terumbu karang. Kami juga mengumpulkan data terkait biodiversitas laut," imbuhnya.(OL-11)


 

Baca Juga

AFP/pascal lachenaud

Bentrokan Buruh dan Polisi Terjadi di Jalan-jalan di Paris Hingga Waduk

👤Basuki Eka Purnama 🕔Minggu 26 Maret 2023, 05:57 WIB
Aksi kekerasan di Saite-Soline di Prancis barat itu terjadi setelah beberapa hari terjadi protes atas reformasi pensiun yang digulirkan...
AFP/Will Newton/Getty Images

Tornado Hantam Mississippi, Sedikitnya 23 Orang Tewas

👤Basuki Eka Purnama, Cahya Mulyana 🕔Minggu 26 Maret 2023, 05:41 WIB
Tornado yang didampingi hujan petir itu melanda kawasan seluas 60 kilometer di Mississippi, Sabtu (25/3) WIB, menghancurkan beberapa kota...
Dok. Kominfo

WSIS Forum 2023: Mendorong Peran Korporasi pada Inklusi Digital

👤mediaindonesia.com 🕔Sabtu 25 Maret 2023, 18:20 WIB
Kemenkominfo berpartisipasi dalam workshop dengan tema Driving Corporate Action on Digital Inclusion: Ranking 200 Most Influential Tech...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

Berita Terkini

Selengkapnya

Top Tags

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya