Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
MENTERI Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mendesak Amerika Serikat (AS) dan NATO untuk menghentikan pasokan senjata ke Ukraina. Itu menjadi syarat untuk membuat kesepakatan damai yang diajukan Rusia.
"Jika mereka benar-benar tertarik untuk menyelesaikan krisis Ukraina, jika AS dan NATO benar-benar tertarik untuk menyelesaikan krisis Ukraina, pertama-tama, mereka harus bangun dan berhenti memasok senjata dan amunisi kepada rezim Kyiv,” katanya dalam sebuah wawancara dengan kantor berita resmi Tiongkok, Xinhua.
AS dan beberapa negara Eropa telah memasok senjata bernilai miliaran dolar ke Ukraina dalam perang melawan agresi Rusia. Presiden AS Joe Biden telah meminta Kongres untuk US$33miliar untuk mendukung Ukraina.
Baca juga : Biden Kecam Komentar Trump Terkait NATO sebagai "Mengerikan dan Berbahaya"
Moskow telah berulang kali memperingatkan Washington agar tidak melanjutkan bantuan militernya ke Kyiv. Sikap AS tersebut diklaim Rusia sebagai penyulut yang nyata terhadap perang tidak berkesudahan di Ukraina.
Kremlin, sebelumnya, menyebut pengiriman senjata Barat ke Ukraina sebagai ancaman bagi keamanan Eropa. Beberapa bulan setelah invasi yang gagal dalam tujuan jangka pendeknya untuk merebut Kyiv, Moskow sekarang mengintensifkan operasi di wilayah Donbas timur Ukraina.
Lavrov juga mengatakan operasi militer khusus Rusia di Ukraina berjalan sesuai rencana. Tiongkok telah menghindar untuk mengutuk invasi Rusia ke Ukraina dan mempertahankan kerja sama bilateral.
Baca juga : Pertemuan NATO: Peringatan Terhadap Kemajuan Ukraina Tanpa Dukungan AS
Rusia mengatakan sanksi Barat dan pengiriman senjata ke Ukraina menghambat negosiasi damai. Lavrov mengatakan pembicaraan terus berlanjut tetapi kemajuannya sulit dicapai.
Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan kepada wartawan Polandia bahwa kemungkinan pembicaraan tinggi untuk mengakhiri konflik dapat berakhir tanpa kesepakatan.
"Risiko bahwa pembicaraan akan berakhir tinggi karena apa yang mereka (Rusia) tinggalkan di belakang mereka, kesan bahwa mereka memiliki pedoman tentang pembunuhan orang," ujarnya kepada kantor berita Interfax.
Baca juga : Tank-Tank Barat jadi Target Prioritas Serangan Rusia di Ukraina
Barat telah memberlakukan sanksi luas yang sebagian besar yang menargetkan sektor keuangan Rusia. Ratusan perusahaan multinasional juga telah keluar dari Rusia.
Negara-negara Eropa telah berjanji mengurangi ketergantungan pada gas Rusia untuk menghilangkan pendapatan Moskow. Lavrov mengatakan sanksi akan berdampak pada keruntuhan niali dolar AS dan Rusia akan mengurangi impor, sambil meningkatkan kemandirian teknologi.
Moskow telah menerapkan kebijakan dedolarisasi selama beberapa tahun, meminta mitra seperti Tiongkok dan India untuk melakukan pembayaran dalam mata uang lain.
Sementara itu, jaksa Ukraina mengatakan mereka telah menuduh lebih dari 8.000 kejahatan perang dan sedang menyelidiki 10 tentara Rusia atas dugaan kekejaman di Bucha, tempat puluhan mayat dengan pakaian sipil ditemukan setelah mundurnya Moskow. Moskow membantah klaim tersebut. (Aljazeera/OL-1)
PM Mark Carney mengatakan Kanada akan meningkatkan belanja pertahanannya untuk mencapai target NATO sebesar 2% dari PDB.
MENTERI Luar Negeri Tiongkok Wang Yi menyampaikan harapannya agar Prancis menentang campur tangan Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di kawasan Asia-Pasifik.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky harus menemukan cara untuk memperbaiki hubungan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
PRESIDEN Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku siap mengundurkan diri. Dia menyebut bakal mundur jika Ukraina diterima dalam aliansi militer NATO.
PERDANA Menteri Inggris Keir Starmer mengatakan bahwa pihaknya siap dan bersedia untuk mengerahkan pasukan perdamaian Inggris ke Ukraina.
Sekretaris Pertahanan AS Pete Hegseth menyatakan keanggotaan Ukraina di NATO tidak realistis dan pasukan Eropa harus mengamankan Ukraina pasca-perang, tanpa melibatkan AS.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan ada kemungkinan negaranya terlibat dalam konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Iran.
RENCANA besar Israel seperti The Yinon Plan menunjukkan bahwa melemahnya negara-negara sekitar Israel, termasuk Iran, menjadi bagian dari strategi untuk memperkuat posisi Negeri Zionis.
PRESIDEN Prabowo Subianto lebih memilih absen dari KTT G7 dan melakukan kunjungan kenegaraan ke Federasi Rusia pekan depan.
PRESIDEN Prabowo Subianto lebih memilih untuk melakukan kunjungan kenegaraan ke Federasi Rusia pekan depan dan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin
SEBUAH jet tempur F-16 milik Ukraina yang baru-baru ini dikirimkan oleh negara-negara Barat, dilaporkan telah berhasil menembak jatuh pesawat tempur Rusia, Sukhoi Su-35.
ANGKATAN Udara Ukraina mengeklaim telah menembak jatuh satu unit jet tempur canggih milik Rusia, Sukhoi Su-35, di wilayah Kursk pada Sabtu (7/6) waktu setempat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved