Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PUTRA Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman berbicara panjang lebar tentang berbagai hal. Dalam wawancara dengan The Atlantic yang diterbitkan Kamis (3/3) sebagaimana dilansir Gulf News, Putra Mahkota berbicara tentang hubungan negaranya dengan AS dan Iran mengingat perkembangan terakhir.
Ia juga memaparkan pandangannya tentang reformasi politik dan ekonomi, memerangi korupsi, dan supremasi hukum, termasuk hak perempuan.
Putra Mahkota juga mengatakan perang AS di Irak memberi para ekstremis kesempatan untuk tumbuh lebih kuat di kawasan itu. Arab Saudi bermaksud melanjutkan pembicaraan terperinci dengan Iran untuk mencapai kesepakatan yang memuaskan bagi keduanya. Ini dikatakan Putra Mahkota Mohammed Bin Salman yang dikutip TV pemerintah Saudi, Kamis.
Dia menyatakan harapan bahwa pembicaraan akan memungkinkan kedua negara untuk mencapai situasi yang baik dan menandai masa depan yang cerah bagi kedua negara.
Ketika ditanya tentang program nuklir Iran, Putra Mahkota menekankan bahwa baik Riyadh maupun Teheran tidak dapat saling menyingkirkan. "Arab Saudi dan Iran adalah tetangga dan koeksistensi menjadi satu-satunya solusi," katanya. "Perjanjian nuklir yang lemah akan mengarah pada kepemilikan bom nuklir yang tidak kami inginkan."
Pangeran Mohammed menekankan hubungan Saudi-Qatar lebih baik dari sebelumnya. Berbicara tentang Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, dia berkata, "Sheikh Tamim orang yang sempurna dan hubungan kami dengan Qatar lebih baik dari sebelumnya."
Putra Mahkota menyoroti bahwa kerajaan tidak akan menunjukkan kelonggaran dalam memerangi korupsi. "Kami memiliki pendekatan tanpa toleransi dalam hal korupsi. Kami tidak akan menoleransi siapa pun bahkan jika dia hanya mencuri US$100," tegasnya.
"Hukum berlaku untuk semua. Konsep darah bangsawan tidak ada dalam penerapan hukum," katanya.
Dia merujuk pada reformasi yang mendukung perempuan dengan mengatakan reformasi semacam itu tidak dimaksudkan memuaskan pihak tertentu, tetapi demi Arab Saudi. "Tidak ada yang berhak ikut campur dalam urusan dalam negeri kami, karena masalah ini hanya menyangkut kami sebagai orang Saudi."
Mengenai sistem yang berkuasa, dia mengatakan Arab Saudi telah didirikan atas dasar monarki absolut dan rezim politiknya akan berlanjut seperti apa adanya. Kerajaan, lanjutnya, ialah rumah bagi Suni dan Syiah dan tidak ada monopoli agama.
Ia menambahkan Arab Saudi telah berubah dibandingkan dengan tujuh tahun lalu. "Tujuan kami kembali ke Islam yang murni," katanya.
“Ekstremis, baik Suni dan Syiah, membajak Islam, yang mendesak kita untuk menghormati agama dan budaya lain, apa pun itu," tambah Pangeran Mohammed.
Baca juga: MBS: Saudi dan Israel Dapat Menjadi Sekutu jika...
Ia mengatakan AS menyadari yang harus dilakukan untuk mengatasi kepentingannya dengan Kerajaan tanpa campur tangan dalam urusan dalam negeri Arab Saudi.
Pangeran Mohammed mengatakan dia tidak peduli Presiden AS Joe Biden salah paham atau tidak tentang dia dan mengatakan pemimpin AS harus memikirkan kepentingan Amerika. "Sederhananya, saya tidak peduli. Terserah Biden untuk memikirkan kepentingan Amerika," katanya ketika ditanya terkait Biden salah paham tentang dia.
Dia mengatakan Israel bisa menjadi sekutu potensial Arab Saudi jika konflik dengan Palestina diselesaikan. "Kami melihat Israel sebagai sekutu potensial tetapi sebelum itu harus menyelesaikan masalahnya dengan Palestina," katanya. (OL-14)
Antara lain mengenai pemukiman haji hingga peluang Indonesia menggunakan Bandara Taif untuk kedatangan dan kepulangan jemaah.
MENTERI Agama (Menag) Nasaruddin Umar menyebut Kerajaan Arab SaudiĀ mengirimkan sinyal positif terhadap urusan ibadah haji yang diajukan pemerintah Indonesia.
PRESIDEN Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), menyepakati sejumlah kerja sama strategis
Sejumlah anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) turut mendampingi. Rombongan Prabowo juga mendapatkan pengawalan ketat dari aparat penegak hukum setempat.
Hidayat Nur Wahid (HNW) berharap beragam hal yang akan dibicarakan dalam kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Arab Saudi mendapatkan sambutan yang positif.
Prasetyo, yang akrab disapa Pras, menjelaskan alasan Indonesia membutuhkan penambahan kuota haji. Menurutnya, saat ini antrean haji terus memanjang.
KETIKA Israel secara intensif menggempur berbagai fasilitas nuklir Iran dalam eskalasi terbaru, dunia justru kembali mengalihkan perhatian pada program nuklir rahasia Israel, Dimona.
IRAN menganggap senjata nuklir tidak manusiawi dan dilarang secara agama. Memiliki senjata nuklir dapat menempatkan Teheran dalam posisi yang lebih rapuh.
AMERIKA Serikat tidak terima dengan kebijakan Republik Islam Iran yang resmi memutus hubungan kerja sama nuklir dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA).
Eskalasi antara Iran dan Israel bukan hanya soal dua negara, tetapi juga cermin dari pembentukan ulang koalisi strategis di Timur Tengah dan perubahan tatanan global.
Pandangan pemerintah AS terhadap dampak kerusakan pada tiga situs nuklir utama Iran masih konsisten, dan penilaian tersebut sejauh ini tidak mengalami perubahan.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian menyetujui undang-undang yang menghentikan kerja sama negaranya dengan Badan Energi Atom Internasional (IAEA).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved