Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
KETUA Parlemen Turki Mustafa Sentop mengutuk pengusiran paksa keluarga Palestina dari rumah mereka di lingkungan Sheikh Jarrah Jerusalem Timur oleh otoritas Israel.
Dalam pesannya, Sentop yang juga sebagai Ketua Umum Persatuan Parlemen Organisasi Kerja Sama Islam (PUIC), mengatakan, "Kebijakan, pengusiran dan pemindahan saudara-saudari Palestina kami yang telah terjadi di lingkungan Sheikh Jarrah sejak Ramadan lalu dan yang telah kami saksikan di tanah lain di bawah pendudukan Israel bertentangan dengan hak asasi manusia dan hukum internasional. Kami mengutuk pengusiran paksa anggota keluarga Salhiyeh yang berjuang untuk tinggal di lingkungan Sheikh Jarrah di Jerusalem Timur."
PUIC menegaskan dukungan penuh untuk perjuangan terhormat rakyat Palestina. Sentop menyatakan bahwa serangan terhadap status demografis dan hukum Jerusalem menjadi hambatan terbesar untuk mencari solusi dan perdamaian permanen.
Sentop mendesak masyarakat internasional untuk tidak lagi acuh tak acuh terhadap masalah ini. Pernyataan itu muncul setelah pasukan Israel pergi ke rumah keluarga Salhiyeh pada pekan lalu, menyerang penghuninya, dan menghancurkan rumah itu setelah dievakuasi paksa. Keluarga itu mengatakan mereka telah tinggal di rumah itu sejak 1948 setelah diusir dari lingkungan Ein Karen.
Baca juga: Israel Paksa Keluarga Palestina Angkat Kaki dari Rumah Mereka
Kementerian Luar Negeri Turki pekan lalu mengutuk pengusiran keluarga Salhiyeh dan keluarga Palestina lain dari rumah mereka karena melanggar hukum internasional dan hak asasi manusia. "Praktik sepihak Israel, yang mengikis status demografis dan hukum Jerusalem merusak visi solusi dua negara dan landasan bagi perdamaian abadi," katanya sebagaimana dilansir dari Daily Sabah.
Pengusiran paksa Israel terhadap keluarga Palestina di lingkungan Sheikh Jarrah memicu perang 11 hari Mei lalu antara tentara Israel dan faksi Palestina di Gaza. (OL-14)
KEPALA Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Volker Turk mengecam keras tindakan militer Israel di Jalur Gaza yang terus dilanda kekerasan.
PULUHAN ribu orang berpakaian merah berbaris melalui jalan-jalan di Den Haag dan di Brussels untuk menuntut lebih banyak tindakan pemerintah mereka terhadap genosida di Gaza.
ENTITAS baru yang didukung Amerika Serikat dan Israel untuk memberi bantuan pangan di Jalur Gaza, Yayasan Kemanusiaan Gaza (GHF), ternyata menimbulkan banyak masalah dan tanda tanya.
MENTERI Pertahanan Israel, Israel Katz, pada Rabu (11/6) meminta Mesir untuk mencegah para aktivis mencapai perbatasan Mesir dengan Jalur Gaza dan memasuki wilayah Palestina.
SEBANYAK 12 aktivis di kapal Madleen gagal menembus blokade Israel. Namun gerakan itu membakar ribuan aktivis lain sedunia untuk meluncurkan Konvoi Global ke Gaza.
YAYASAN Kemanusiaan Gaza (GHF) yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat mengumumkan bahwa mereka tidak akan menyalurkan bantuan pada Rabu (4/6).
Iran mendesak Dewan Keamanan PBB untuk bertindak atas serangan Israel terhadap fasilitas nuklirnya.
PM Israel Benjamin Netanyahu mengklaim serangan terhadap fasilitas nuklir Iran berhasil menekan program nuklir Teheran secara signifikan.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian menegaskan tidak berniat memperluas konflik dengan Israel, namun akan merespons sepadan jika diserang.
Jurnalis TV Pemerintah Iran (IRIB), Younes Shadlou, mengungkapkan bahwa sejumlah rekannya masih berada di dalam gedung saat serangan Israel menghantam, Senin (16/6).
TELEVISI pemerintah Iran (IRIB) mengonfirmasi bahwa sejumlah pegawainya tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam kantor pusat lembaga penyiaran tersebut di Teheran, Senin (16/6).
ISRAEL telah melancarkan serangan udara ke Gedung sebuah kantor berita di Iran, Islamic Republic of Iran Broadcasting (IRIB), di Taheran, Iran, Senin (16/6).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved