Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

India Catat Rekor 126 Kematian Harimau pada 2021

Nur Aivanni 
30/12/2021 15:32
India Catat Rekor 126 Kematian Harimau pada 2021
Ilustrasi - Harimau(Dok MI)

BADAN konservasi harimau India mengatakan 126 dari kucing besar yang terancam punah mati pada tahun 2021. Itu merupakan jumlah kematian tertinggi sejak mulai mengumpulkan data satu dekade lalu.

Kematian terbaru tercatat pada Rabu di negara bagian Madhya Pradesh, menurut Otoritas Konservasi Harimau Nasional (NTCA).

Baca juga: Raja Saudi Khawatir dengan Perilaku Iran Ganggu Stabilitas Regional

Jumlah kematian tertinggi sebelumnya per tahun sebelum otoritas mulai mengumpulkan data pada 2012 adalah pada 2016, ketika 121 harimau mati.

India adalah rumah bagi sekitar 75% harimau dunia. Dua tahun lalu, pemerintah mengumumkan populasi telah meningkat menjadi 2.967 pada 2018 dari rekor terendah 1.411 pada 2006, sebuah pencapaian yang dipuji sebagai "bersejarah" oleh Perdana Menteri Narendra Modi.

Namun, itu mungkin sebagian karena ukuran survei, yang menggunakan perangkap kamera dalam jumlah yang belum pernah ada sebelumnya untuk mengidentifikasi harimau individu menggunakan perangkat lunak pengenalan pola garis.

Selama dekade terakhir penyebab kematian terbesar dicatat oleh NTCA sebagai "penyebab alami", tetapi banyak juga yang menjadi korban pemburu liar dan "konflik manusia-hewan".

Perambahan manusia di habitat harimau telah meningkat dalam beberapa dekade terakhir di negara berpenduduk 1,3 miliar orang itu.

Hampir 225 orang tewas dalam serangan harimau antara 2014 dan 2019, menurut angka pemerintah.

Pemerintah telah melakukan upaya untuk mengelola populasi harimau dengan lebih baik, namun tetap menyediakan 50 habitat di seluruh negeri untuk hewan tersebut. (AFP/Nur/OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik