Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HAMPIR sebanyak 20 negara Uni Eropa menominasikan Tedros Adhanom Ghebreyesus untuk masa jabatan kedua sebagai direktur jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sebelum tenggat berlalu, Kamis (23/9).
Anggota WHO memiliki waktu hingga Kamis (23/9) pukul 16.00 GMT atau 23.00 WIB untuk menominasikan kandidat sebagai direktur jenderal WHO.
Jerman, Rabu (22/9), telah menyatakan dukungannya untuk Tedros, yang tampaknya merupakan kandidat tunggal.
Baca juga: FDA Amerika Serikat Izinkan Vaksin Pfizer untuk Lansia Atas 65 Tahun
"Hari ini, 23 September, Prancis dan Jerman, bersama sekelompok negara Uni Eropa, menominasikan Tedros Adhanom Ghebreyesus sebagai Direktur Jenderal WHO untuk masa jabatan yang dimulai pada Mei 2022," ungkap misis Prancis dan Jerman untuk PBB di Jenewa lewat Twitter.
Sejumlah negara Uni Eropa lainnya mengikuti langkah Berlin untuk menominasikan mantan menteri kesehatan dan menteri luar negeri Ethiopia itu.
Pada 2017, Tedros menjadi warga Afrika pertama yang memimpin WHO.
Pria berusia 56 tahun itu telah berada di garis depan menghadapi pandemi covid-19.
Tedros menjadi populer karena perannya memimpin WHO dalam menghadirkan tanggapan terhadap pandemi yang melanda dunia.
Namun, pencalonan Tedros di WHO menjadi rumit karena Ethiopia menarik dukungannya terhadapnya karena konflik di Tigray.
Kandidat untuk posisi puncak di badan PBB biasanya dinominasikan oleh negara asal mereka.
Tedros memicu kemarahan Addis Ababa karena menggunakan posisinya di WHO untuk mengecam konflik bersenjata di Tigray. (AFP/OL-1)
Pemberian MPASI memiliki syarat yakni aman dan higenis. Makanan yang diberikan tidak bisa sembarang karena daya tahan tubuh anak dengan umur tersebut tidak sekuat usia remaja maupun dewasa.
Jangka pendek, bahaya timbel bisa masuk ke tubuh melalui inhalasi atau ingesti yang dihirup atau pun melalui makanan yang terserap oleh darah dan mengganggu fungsi organ.
Keterlambatan motorik pada anak bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan serius seperti hidrosefalus, palsi serebral, dan skizensefali.
Federation Dental International dan WHO menargetkan anak usia 5-6 tahun setidaknya 50% di antaranya harus bebas dari karies gigi di setiap negara.
Tidak ada bukti bahwa virus itu dapat ditularkan oleh serangga pengisap darah yang menyebarkan demam berdarah dan penyakit lain ketika menggigit manusia.
Target WHO tampak reasonable, tapi kecil kemungkinan terealisasi pada tahun ini. Untuk mencapainya, perlu upaya super: supermasif, superglobal, dan superserius
Spahn meminta negara-negara lain untuk mendukung mantan menteri kesehatan Ethiopia itu menjelang tenggat waktu pemilihan dirjen WHO, pekan ini.
Tedros Adhanom Ghebreyesus, dokter spesialis malaria berusia 56 tahun itu telah menerima banyak pujian atas caranya memimpin WHO melewati beberapa krisis.
Mantan menteri kesehatan dan menteri luar negeri Ethiopia itu diperkirakan akan terpilih saat seluruh 194 negara nggota WHO melakukan pemilihan pada Mei mendatang.
Perlambatan angka kasus mengonfirmasi wabah cacar monyet dapat dihentikan
Tedros mengatakan meskipun covid-19 tidak lagi menjadi darurat kesehatan global, dunia harus tetap memperkuat respons terhadap penyakit tersebut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved