Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Junta Militer Myanmar Batalkan Hasil Pemilu 2020

Basuki Eka Purnama
27/7/2021 05:54
Junta Militer Myanmar Batalkan Hasil Pemilu 2020
Para pendukung mengibarkan bendera NLD dan membawa gambar Aung San Suu Kyi saat kampanye menjelang pemilu Myanmar.(AFP/STR)

JUNTA militer Myanmar, Senin (26/7), membatalkan hasil pemilu 2020 yang dimenangkan partai Aung San Suu Kyi, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), dengan alasan pemilu itu tidak berlangsung dengan bebas dan adil, hampir 6 bulan setelah menggulingkan pemenang Nobel Perdamaian itu lewat kudeta.

Junta militer Myanmar, melalui komisi pemilihan umum mengatakan penyelidikan telah menemukan 11 juta kasus kecurangan dalam pemilu 2020 saat partai militer kalah telak dari NLD.

"NLD berusaha mengambil alih kekuasaan dari partai dan kandidat non-NLD dengan menyalahgunakan pembatasan covid-19," ungkap ketua komisi pemilihan umum Myanmar Thein Soe.

Baca juga: Thailand Laporkan Penambahan 15.376 Kasus Covid-19

"Pemilu tidak berlangsung dengan bebas dan adil. Karenanya, hasil pemilu 2020 dibatalkan.

Dia tidak mengatakan apakah pemilu baru akan digelar di negara Asia Tenggara itu.

Junta militer Myanmar, sebelumnya mengatakan pemilu baru akan digelar dalam tempo dua tahun serta ajan membubarkan NLD.

Suu Kyi, yang telah ditahan sejak kudeta, menghadapi sejumlah dakwaan, mulai dari melanggar pembatasan covid-19 hingga mengimpor walkie talkie secara ilegal. Dakwaan-dakwaan itu bisa menyebabkan perempuan itu ditahan selama lebih dari 10 tahun.

Myanmar dilanda kekacauan sejak kudeta yang digelar militer dengan lebih dari 900 orang tewas dalam berbagai aksi demonstrasi.

Gelombang covid-19 juga menimbulkan banyak kematian di negara itu setelah banyak tenaga kesehatan melakukan pemogokan menentang junta militer. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya