Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Jumat (21/5), berjanji akan menggalang bantuan untuk membangun kembali Gaza dan menyebut pendirian negara Palestina yang sejajar dengan Israel merupakan satu-satu jawaban konflik di Timur Tengah itu.
Biden juga mengatakan dia telah meminta Israel untuk menghentikan bentrokan antarkomunitas di Kota Jerusalem.
Namun, dia juga menegaskan tidak ada perubahan dalam komitmen AS mengenai keamanan Israel dan sebelum seluruh pihak mengakui keberadaan 'Negeri Yahudi' itu tidak akan tercipta perdamaian di Timur Tengah.
Baca juga: Mahkamah Pidana Internasional Diminta Usut Pelanggaran HAM Israel
Solusi dua negara dengan Palestina berdiri sejajar dengan Israel dan Jerusalem menjadi ibu kota bersama, telah sejak lama menjadi komitmen internasional untuk mengakhiri konflik Israel-Palestina.
Karenanya, kebijakan AS di era Donald Trump dikritik karena terlalu pro-Israel dan mengabaikan kepentingan Palestina.
Sebuah rencana perdamaian yang disusun oleh penasehat yang juga menantu Trump, Jared Kushner, ditolak mentah-mentah oleh Palestina karena menempatkan Palestina dengan kedaulatan yang minim dengan Israel mengendalikan seluruh kewenangan. (AFP/OL-1)
Wakil Perdana Menteri Kamboja Sun Chanthol mengatakan negaranya tidak mungkin sepakat mengakhiri perang dengan Thailand tanpa kontribusi Donald Trump,
Jerman telah menjadi pemasok bantuan persenjataan terbesar kedua bagi Ukraina setelah Amerika Serikat.
Kebijakan Donald Trump ini akan berlaku mulai 7 Agustus dan bertujuan mengubah sistem perdagangan internasional demi kepentingan ekonomi nasional Amerika Serikat.
DUNIA semakin bersatu untuk mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina, terutama dari negara Barat.
SEORANG mantan pasukan elite Amerika Serikat (AS) mengungkapkan bahwa militer Israel bersiap menembak anak-anak Palestina tak bersenjata di Jalur Gaza.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo (M) 8,8 mengguncang Semenanjung Kamchatka, Rusia, dengan kedalaman 19 kilometer.
Witkoff menyatakan bahwa sebagian besar warga Israel ingin para sandera pulang dan sebagian besar warga Gaza juga ingin para sandera pulang.
Israel menganggap perlucutan senjata Hamas sebagai salah satu dari beberapa syarat utama bagi kesepakatan apa pun untuk mengakhiri konflik.
Satu staf Palang Merah Palestina dilaporkan tewas, tiga lainnya terluka dalam serangan udara Israel yang menghantam markas PRCS.
Hamas menegaskan tidak akan menyerahkan senjata, kecuali terbentuk negara Palestina yang merdeka dan berdaulat.
PEMERINTAH Gaza menuduh Israel sengaja menciptakan kekacauan untuk menghambat penyaluran bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.
UNI Emirat Arab (UEA) dan Irak menyambut baik pernyataan dari sejumlah negara mengenai pengakuan terhadap Negara Palestina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved