Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ARAB Saudi, Selasa (18/5), memanggil Duta Besar Libanon untuk memprotes pernyataan 'menghina' yang dilontarkan Menteri Luar Negeri Libanon bahwa negara-negara Teluk bertanggung jawab atas hadirnya kelompok ekstremis Islamic State (IS).
Arab Saudi tampaknya menjauhkan diri dari mantan sekutunya itu setelah Libanon kini dikuasai kekuatan syiah, Hezbollah, yang didukung oleh rival Riyadh, Iran.
Menteri Luar Negeri Libanon Charbel Wehbe memicu ketegangan dengan Arab Saudi setelah pada Senin (17/5), dalam debat di televisi, mengatakan negara-negara Teluk berada di balik munculnya kelompok-kelompok ekstremis di Irak dan Suriah.
Baca juga: Korban Tewas Meningkat dalam Konflik Israel-Gaza
Wehbe mengatakan itu saat berdebat dengan perwakilan Arab Saudi dalam acara televisi itu setelah dia menuding Presiden Libanon Michel Aoun menyerahkan negaranya ke tangah Hezbollah.
Dalam sebuah pernyataan resmi, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi dengan keras mengencam pernyataan menghina Wehbe dan menyebutnya tidak sejalan dengan norma-norma diplomasi.
"Kementerian telah memanggil Duta Besar Libanon untuk mengungkapkan penolakan dan kecaman kerajaan atas komenter Menteri Luar Negeri Libanon," ungkap Kementerian Luar Negeri Arab Saudi dilansir kantor berita Saudi Press Agency.
Wehbe, Selasa (18/5), meminta maaf dan mengaku tidak bermaksud menyinggung Arab Saudi.
Dalam pernyataan terpisah, Sekretaris Jenderal Komisi Kerja Sama Teluk Nayef al-Hajraf menuntut Wehbe meminta maaf secara resmi terkait pernuataannya.
Pemerintah Libanon pun dengan cepat menjauhkan diri dari pernyataan Wehbe yang membuat marah Arab Saudi itu.
Aoun, dalam sebuah pernyataan, mengatakan apa yang dikatakan Wehbe adalah pendapat pribadi dan tidak mencerminkan posisi Libanon sembari menggarisbawahi hubungan akrab Libanon dengan Arab Saudi dan negara Teluk lainnya. (AFP/OL-1)
KETUA DPP PDI Perjuangan Said Abdullah meminta pemerintah Indonesia mendesak Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menjatuhkan sanksi kepada Israel.
TENTARA Israel menghadapi tantangan logistik dan mekanis yang semakin besar di tengah perang berkepanjangan di Jalur Gaza, Palestina.
BEBERAPA jet tempur Israel melancarkan serangan udara di wilayah pinggiran selatan Beirut pada Kamis (5/6) malam. Kantor berita resmi Libanon melaporkan itu.
PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu (22/5) menyatakan bahwa pihaknya telah mengirim sekitar 90 truk yang membawa bantuan kemanusiaan ke Gaza.
AS menjanjikan imbalan hingga 10 juta dolar AS (sekitar Rp164,4 miliar) bagi siapa pun yang dapat memberikan informasi terkait aktivitas keuangan Hizbullah di wilayah Amerika Selatan.
KEBERADAAN pembuat kapal motor di sepanjang pantura ini tak bisa dilepaskan dari sejarah di sekitarnya
PASUKAN militer Amerika Serikat (AS) dan Irak melancarkan operasi gabungan menargetkan kelompok radikal Islamic State (ISIS).
Mantan istri seorang pejabat Islamic State, didakwa atas kejahatan terhadap kemanusiaan karena diduga memperbudak seorang gadis Yazidi remaja di Suriah.
Badan sepak bola Eropa UEFA mengatakan semua pertandingan harus tetap berjalan meski ada ancaman.
IRGC dilaporkan melancarkan serangan rudal terhadap sejumlah target "teroris" di Suriah dan wilayah Kurdistan Irak.
Otoritas Jerman memperpanjang penahanan dua tersangka terkait dugaan rencana serangan terhadap katedral Koln yang dijadwalkan pada Tahun Baru.
IS mengklaim ledakan sebuah bus di Kabul yang menewaskan 7 orang dan melukai 20 orang lainnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved