Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
PRESIDEN Vladimir Putin, Senin (12/4), menyerukan agar Rusia tetap menjadi kekuatan di bidang luar angkasa saat negara itu merayakan 60 tahun penerbangan yang mengantarkan Yuri Gagarin menjadi orang pertama yang mencapai orbit luar angkasa.
Industri luar angkasa Rusia tertatih selama beberapa tahun terakhir. Meski begitu, keberhasilan mengirimkan orang pertama ke luar angkasa pada 12 April 1961 tetap menjadi kebanggaan nasional.
Setelah mengunjungi monumen di selatan Rusia tempat Gagarin mendarat setelah selama 108 menit mengelilingi Bumi, Putin menuntut pemerintahnnya untuk bekerja keras mempertahankan posisi Moskow di bidang angkasa luar.
Baca juga: Kemenlu Iran Sebut Israel Pelaku Serangan di Pusat Nuklirnya
"Di abad ke-21, Rusia harus mempertahankan status sebagai kekuatan di bidang nuklir dan luar angkasa," tegas Putin.
"Kita akan menganalisa apa yang harus dilakukan untuk memperkuat posisi kita dalam industri strategis itu," imbuhnya sembari menggarisbawahi bahwa program luar angkasa terkait erat dengan pertahanan nasional.
Putin menyerukan agar dilakukan evaluasi terhadap proyek-protek besar dan menggelar strategi luar angkasa baru selama 10 tahun ke depan.
Hari penerbangan Gagarin dirayakan setiap tahun di Rusia sebagai Hari Kosmonaut. Tahun ini, dalam peringatan 60 tahun penerbangan bersejarah itu, Rusia menggelar perayaan besar-besaran dengan tayangan televisi 24 jam, pembuatan mural di gedung bertingkat, serta poyeksi laser foto Gagarin. (AFP/OL-1)
Lihat potret haji dari luar angkasa dan pesan inspiratif astronaut. Temukan keajaiban ibadah haji dari perspektif unik!
Penemuan objek antarbintang 3I/ATLAS memunculkan kembali spekulasi kontroversial: mungkinkah ini bukan sekadar komet, melainkan teknologi luar angkas yang disamarkan
Mengapa luar angkasa hampa udara? Temukan penjelasan ilmiah tentang kondisi vakum di luar angkasa, efek gravitasi, dan ekspansi alam semesta dalam artikel lengkap ini.
Sinyal radio tak biasa yang muncul dari bawah es Antartika tengah membingungkan para ilmuwan fisika partikel. Temuan ini berasal dari pengamatan Antarctic Impulsive Transient Antenna (ANITA)
Mengapa luar angkasa tampak gelap meskipun Matahari bersinar terang dan miliaran bintang menghuni jagat raya? Pertanyaan ini menjadi topik menarik yang sering dicari di Google.
Luar angkasa masih terlihat gelap, padahal ada miliaran bintang yang bersinar. Simak penjelasan ilmiahnya berikut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved