Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO), Senin (22/3), mengecam semakin lebarnya jurang vaksin covid-19 yang telah diberikan di negara kaya dan negara miskin.
WHO mengkritik negara-negara kaya yang telah mulai memvaksinasi orang-orang muda yang berisiko rendah tertular covid-19. Lembaga PBB itu mengatakan negara-negara kaya itu melakukan hal tersebut meski banyak orang yang hidupnya terancam di negara-negara miskin.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan dirinya sangat terkejut melihat sangat minimnya upaya mencegah 'bencana kegagalan moral' yang sebenarnya telah diramalkan untuk memastikan distribusi vaksin covid-19 yang adil.
Baca juga: Swiss Setujui Vaksin Covid-19 Johnson & Johnson
"Jurang antara jumlah vaksinasi yang diberikan di negara kaya dengan jumlah vaksinasi yang diberikan melalui Covax terus melebar setiap harinya dan itu sangat mengerikan," ujar Tedros mengacu pada program untuk memastikan negara-negara miskin mendapatkan akses pada vaksin covid-19.
"Negara-negara kini telah mulai memvaksinasi orang-orang muda dan sehat yang berisiko rendah. Hal itu berarti mereka mengabaikan nasib tenaga kesehatan, lansia, dan warga risiko tinggi di negara lain."
"Ketidakseimbangan distribusi vaksin ini bukan hanya kegagalan moral namun kegagalan secara ekonomi dan epidemiologi."
"Sejumlah negara berlomba memvaksinasi seluruh warga mereka sementara negara lain tidak memiliki vaksin satu pun," imbuhnya.
Tedros kemudian mengatakan negara kaya, saat ini, membeli kenyamanan jangka pendek namun hanya semu.
Dia mengatakan semakin lama penyebaran covid-19 berarti virus memiliki kesempatan untuk bermutasi sehingga variannya akan semakin banyak. Nantinya, akan ada virus korona yang kebal terhadap vaksin.
"Selama virus terus bersirkulasi, jumlah orang yang meninggal akan semakin banyak. Perdagangan dan perjalanan akan terus terganggu. Kepulihan ekonomi akan terus tertunda," tegas Tedros. (AFP/OL-1)
Pelajari arti 'who' & kata tanya lain (what, where, when, why, how) dalam Bahasa Inggris. Mudah dipahami, cocok untuk pemula!
ORGANISASI Kesehatan Dunia atau WHO baru-baru ini menyatakan bahwa Timor Leste bebas malaria. Hal ini lantas menjadi tonggak sejarah kesehatan publik yang luar biasa bagi negara tersebut.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
Virus Chikungunya sedang menyebar ke wilayah Samudera Hindia, Eropa, hingga wilayah lain. WHO mengeluarkan seruan mencegah terjadinya pandemi virus Chikungunya
Tank Israel memasuki Deir al-Balah di Gaza tengah untuk pertama kalinya dalam 21 bulan perang. PBB perkirakan 80 ribu warga harus dievakuasi.
BEBAN penyakit pneumonia di Indonesia masih tergolong tinggi, khususnya pada kelompok usia dewasa dan lansia, serta individu dengan penyakit penyerta.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Pemakaian masker, khususnya di tengah kerumunan mungkin dapat dijadikan kebiasaan yang diajarkan kepada anak-anak.
Perusahaan ini fokus menggunakan teknologi vaksin berdasarkan mRNA pada Desember 2020, vaksin COVID-19 produksi mendapatkan izin penggunaan darurat di amerika serikat.
MEDIAINDONESIA.COM 20 Mei 2025 menurunkan berita berjudul ‘Covid-19 Merebak di Singapura dan Hong Kong, Masyarakat Diminta Waspada’.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved