Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Anggaran Belanja Sektor Pertahanan Tiongkok Terus Naik

Mediaindonesia.com
04/3/2021 23:55
Anggaran Belanja Sektor Pertahanan Tiongkok Terus Naik
Ilustrasi(en.people.cn)

Tiongkok terus menaikkan anggaran belanja sektor pertahanannya dalam enam tahun terakhir secara berturut-turut.

Pada tahun anggaran 2021, belanja pertahanan Tiongkok naik 6,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Pada tahun ini sektor pertahanan dialokasikan sebesar 1,35 triliun yuan atau sekitar US$209 miliar sebagaimana draf usulan yang dibahas dalam Sidang Tahunan Kongres Rakyat Nasional Tiongkok (NPC) di Beijing, Jumat (5/3).

Anggaran tersebut baru sekitar seperempat anggaran pertahanan Amerika Serikat yang mencapai US$740,5 miliar pada tahun fiskal 2021.

Sebagai negara ekonomi terbesar kedua di dunia dengan jumlah penduduk terbanyak, pengeluaran pertahanan per kapita Tiongkok yang direncanakan pada tahun 2021 diperkirakan kurang dari 1.000 yuan.

Tiongkok menerapkan mekanisme alokasi fiskal dan pengelolaan anggaran yang ketat untuk belanja sektor pertahanan, terutama alokasi pelatihan personel dan pemeliharaan peralatan.

Sementara Sidang Tahunan NPC dibuka di Balai Agung Rakyat, Beijing, Jumat pagi, dengan diawali laporan tahunan kinerja pemerintah oleh Perdana Menteri Li Keqiang.

Presiden Xi Jinping juga hadir dalam sidang yang diikuti oleh 2.953 anggota parlemen pusat, perwakilan daerah, dan utusan kelompok etnis minoritas dan agama.

Sehari sebelumnya, juga telah dibuka Sidang Tahunan Majelis Permusyawaratan Politik Tiongkok (CPPCC) di tempat yang sama oleh Ketua CPPCC sekaligus anggota Komite Tetap Biro Politik Komite Sentral Partai Komunis Tiongkok (CPC) Wang Yang. (Ant/OL-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik