Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Bayi Kembar Siam Yaman Diterbangkan ke Yordania untuk Dioperasi

Basuki Eka Purnama
07/2/2021 07:30
Bayi Kembar Siam Yaman Diterbangkan ke Yordania untuk Dioperasi
Bayi kembar siam yang baru lahir ditempatkan di inkubator di RS Al-Sabeen, Sana'a. Yaman, 18 Desember 2020.(AFP/Mohammed HUWAIS)

BAYI kembar siam yang lahir di Yaman telah diterbangkan ke Yordania, Sabtu (6/2), untuk menjalani operasi pemisahan. Hal itu dikatakan Badan PBB UNICEF, dua bulan setelah kedua bayi itu dinyatakan dalam kondisi kritis.

"Lahir di Sana'a, ibu kota Yaman, pertengahan Desember lalu, pemeriksaan EKG menunjukkan bahwa kedua anak itu masing-masing memiliki jatung meski posisi salah satu jantung tidak normal," ujar Direktur Rumah Sakit Al-Sabeen, Sana'a, Majda al-Khatib.

Minimnya fasilitas di rumah sakit itu, imbuh Al-Khatib, menyebabkan dokter tidak bisa menentukan dengan pasti organ apa saja yang tersambung pada bayi kembar siam itu.

Baca juga: Telepon Menlu Arab Saudi, Blinken Bahas Soal HAM

UNICEF, Sabtu (6/2), mengatakan bayi kembar siam itu telah dievakuasi ke Amman, Yordania, tempat mereka akan dipisahkan.

"Setelah melalui persiapan selama berbulan-bulan, keduanya kini berada di tangan tim dokter bedah ahli. Kami berharap melihat mereka kembali ke Sana'a dalam keadaan sehat," ujar Perwakilan UNICEF Yaman Philippe Duamelle dalam sebuah pernyaan resmi.

Sana'a telah dikuasai pemberontak Huthi yang didukung Iran sejak 2014. Mereka berperang melawan pemerintahan Yemen yang sah yang didukung pasukan koalisi Arab Saudi.

Bandara Sana'a ditutup untuk penerbangan komersial karena blokade oleh koalisi Arab Saudi namun penerbangan PBB diizinkan.

Ibu dan ayah bayi itu juga menemani keduanya melakukan perjalanan ke Yordania.

UNICEF mengatakan seluruh biaya operasi dan logistik lainnya tertutup oleh sumbangan dari berbagai donor. (AFP/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya