Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DALAM wawancara televisi pertama sejak kekalahan di pemilu Amerika Serikat (AS), Presiden Donald Trump, Minggu (29/11), menegaskan dirinya tidak akan pernah mengakui kemenangan Joe Biden dan melupakan teori konspirasi adanya kecurangan massal dalam penghitungan suara.
"Pandangan saya tidak akan berubah dalam enam bulan ke depan," ujar Trump dalam wawancara di stasiun televisi Fox News dengan Maria Bartiromo.
"Pemilu ini dicurangi. Pemilu ini palsu. Kami menang telak dalam pemilu itu," klaim petahana itu tanpa memberikan bukti apa pun.
Dalam wawancara berdurasi 45 menit, wawancara pertama Trump sejak Pemilu pada 3 November lalu, lebih banyak didominasi oleh monolog tanpa bukti mengenai kecurangan pemilu.
Baca juga: Biden Terkilir saat Bermain dengan Anjingnya
Saat Trump terus menyerang validitas sistem pemilu AS, tim hukum mantan pembawa acara televisi itu gagal menemukan bukti yang bisa diterima pengadilan.
Setiap harinya, gugatan Trump ditolak hakim dari berbagai penjuru negeri. Penolakan terakhir terjadi di Pengadilan Pennsylvania yang menolak gugatan dari pendukung Trump.
"Kami berusaha mengajukan bukti namun hakim tidak mengizinkan kami. Kami memiliki bukti yang sangat banyak," klaim Trump.
Mengabaikan batasan antara kantor presiden dan sistem keadilan, Trump mengeluh karena Departemen Kehakiman dan FBI tidak membantu dirinya.
"Mereka bak hilang," tuding Trump sembari mempertanyakan seandainya nanti Mahkamah Agung tidak mengambil tindakan.
"Mahkamah Agung harus mendengar kami. Sesuatu harus dilakukan di sana. Jika tidak, buat apa ada Mahkamah Agung?" kata Trump.
Hasil Pemilu 2020 tidaklah ketat. Biden meraih suara elektoral 306 sementara Trump hanya 232. Di suara populer pun Biden meraih 51% suara sementara Trump 47%. (AFP/OL-1)
Pertahanan udara Amerika Serikat (AS) membantu Israel menghalau rudal-rudal yang ditembakkan militer Iran.
Pertamina berencana melakukan pergeseran (shifting) sumber impor minyak mentah (crude) dari beberapa negara ke Amerika Serikat.
Serangan Israel menargetkan program nuklir Iran serta sejumlah fasilitas militer lainnya.
AMERIKA Serikat mengevakuasi staf diplomatik dari kedutaan besarnya di Baghdad, Irak. Seorang pejabat Departemen Luar Negeri AS mengonfirmasi itu kepada Anadolu, Rabu (11/6).
Pemerintah Indonesia terus melakukan pendampingan melalui perwakilan RI di Amerika Serikat dengan bantuan konsuler.
AS dan Tiongkok mencapai kemajuan yang meredakan perang dagang.
Kedua kepala negara juga sepakat untuk terus meningkatkan kerja sama. Selain itu, mereka menyempatkan untuk saling bertukar kabar.
Duta besar Israel untuk PBB, Danny Danon, mengatakan serangan ke Iran sebagai langkah bela diri.
Operasi penangkapan massal yang dilakukan pemerintahan Trump juga telah menciptakan rasa takut di tengah komunitas imigran.
KEMENTERIAN Luar Negeri (Kemenlu) RI mengungkapkan bahwa sudah ada 58 warga negara Indonesia (WNI) yang terdampak operasi penindakan imigran di Amerika Serikat hingga saat ini.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump menyatakan kesepakatan telah dicapai antara AS dan Tiongkok untuk meredam tensi perang dagang berkepanjangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved