Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump pada Sabtu (15/8) menyatakan bahwa ia menampik ajakan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk ikut dalam pertemuan puncak para pemimpin dunia untuk membahas Iran. Ia menegaskan tidak akan berpartisipasi. Selama konferensi pers di Bedminster, New Jersey, Trump juga mengatakanberniat untuk mengambil tindakan pekan depan untuk mendorong pemulihan sanksi terhadap Iran di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
"Kami akan melakukan pemulihan. Kalian akan lihat ini pekan depan," kata Trump mengatakan kepada para wartawan satu hari setelah Dewan Keamanan PBB menolak upaya AS memperpanjang embargo senjata pada Iran.
AS telah mengancam memulihkan semua sanksi PBB pada Iran menggunakan klausul dalam kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan negara-negara besar dunia, dikenal sebagai pemulihan, sekalipun Trump meninggalkan kesepakatan pada 2018. Para diplomat mengatakan AS akan menghadapi perjuangan yang keras dan kompleks dalam setiap langkah untuk memulihkan sanksi terhadap Iran itu.
AS kalah dalam upayanya pada Jumat (14/8) untuk memperpanjang embargo senjata PBB setelah Putin mengusulkan pertemuan puncak pemimpin dunia untuk menghindari konfrontasi ancaman AS memulihkan embargo atas Iran itu.
"Mungkin tidak," kata Trump saat ditanya apakah dia akan ambil bagian dalam pertemuan yang didukung Putin itu.
Dalam pemungutan suara DK, Rusia dan Tiongkok menentang memperpanjang larangan senjata, yang akan kedaluwarsa pada Oktober. Sebanyak 11 anggota netral, termasuk Prancis, Jerman dan Inggris, sementara hanya AS dan Republik Dominika yang setuju. Presiden Iran Hassan Rouhani mengatakan pada Sabtu AS mengalami kekalahan memalukan di DK.
"Saya tak ingat AS mempersiapkan resolusi berbulan-bulan untuk menghajar Republik Islam Iran dan AS cuma dapat satu suara," kata Rouhani dalam pidato di televisi. "Namun sukses besar bahwa AS terkalahkan dalam persekongkolan ini dengan kehilangan harga diri," lanjut Rouhani.
baca juga:
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo di Polandia menyatakan pemungutan suara di Dewan Keamanan (DK) PBB itu merupakan kesalahan serius. Sedangkan Menlu Israel Gabi Ashkenazi mengatakan keputusan DK PBB untuk tidak memperpanjang embargo senjata terhadap Iran akan mendorong ketakstabilan lebih jauh di Timur Tengah. (OL-3)
Australia resmi menghentikan sementara sebagian layanan pengiriman pos ke Amerika Serikat terkait tarif impor.
Namun seraya mencatat bahwa hubungan ekonomi antara kedua negara telah membaik, Trump tetap membuka peluang untuk tarif yang lebih tinggi, dan melontarkan ancaman terhadap ‘Negeri Panda’.
Korea Utara kembali melontarkan kecaman terhadap latihan militer gabungan Amerika Serikat dan Korea Selatan yang tengah berlangsung.
Latihan militer gabungan Super Garuda Shield menyatukan lebih dari 6.000 pasukan dari 13 negara peserta.
Penggunaan senjata hanya diizinkan sebagai langkah terakhir dan terbatas pada situasi ancaman kematian atau cedera serius.
AFE menyoroti minimnya transparansi dan komunikasi dari pihak La Liga mengenai rencana membawa pertandingan domestik ke luar negeri.
SERANGAN mendadak Israel terhadap Iran selama 12 hari pada Juni lalu tak hanya mengejutkan dunia internasional tetapi juga membuka tabir kerentanan serius dalam sistem keamanan.
IRAN akan menjadi tuan rumah pertemuan trilateral tingkat tinggi dengan Tiongkok dan Rusia pada hari ini waktu setempat.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian dilaporkan mengalami luka ringan saat serangan udara Israel, 16 Juni lalu.
IRAN menerima sistem rudal permukaan-ke-udara dari Tiongkok sebagai bagian dari upaya cepat membangun kembali pertahanan udaranya yang rusak akibat serangan Israel selama konflik 12 hari.
Sistem rudal HQ-9B Tiongkok mampu menempuh jarak hingga mencapai 260 kilometer dan ketinggian maksimum 27 kilometer.
PRESIDEN Iran Masoud Pezeshkian mengeklaim bahwa Israel mencoba membunuhnya dalam serangan udara yang terjadi kurang dari sebulan lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved