Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Wali Kota Amazon Meminta Bantuan Dunia Untuk tangani Korona

Haufan Hasyim Salengke
07/5/2020 00:49
Wali Kota Amazon Meminta Bantuan Dunia Untuk tangani Korona
nelayan setempat menyusuri sungai di Hutan Hujan Amaozn di manaus, Brasil(AFP/Mauro Pimentel)

WALI Kota Manaus, kota terbesar di kawasan hutan hujan Amazon, Brasil, Arthur Virgilio meminta para pemimpin dunia, Selasa (5/5) untuk membantu memerangi virus korona baru, yang telah menyeret sistem kesehatan kotanya ke jurang kehancuran.

Manaus adalah ibu kota Negara Bagian Amazonas, Brasil, yang telah hancur oleh pandemi.

Arthur Virgilio mengirim pesan video dan surat yang meminta dana dan peralatan medis kepada 21 pemimpin dunia, termasuk Presiden AS Donald Trump, Kanselir Jerman Angela Merkel, Presiden Prancis Emmanuel Macron, dan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.

"Dia menekankan peran bersejarah wilayah Amazon dalam melestarikan hutan hujan tropis terbesar di dunia," kantornya mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Baca juga : Penjualan Makanan dan Minuman Indonesia Stabil di Hong Kong

Dengan hanya satu unit perawatan intensif untuk melayani negara bagian lebih dari empat kali wilayah Jerman, Manaus mengaku kewalahan menghadapi wabah yang memaksa rumah sakit untuk menyimpan jenazah pasien covid-19 di truk kulkas.

Negara Bagian Amazonas telah mencatatkan 649 kematian akibat covid-19 sejauh ini.

"Selama beberapa dekade, kami telah memainkan peran penting bagi kesehatan planet ini, menjaga 96% dari hutan asli kami," kata Virgilio dalam videonya kepada Macron, berbicara dalam bahasa Prancis.

"Sekarang, sebagai balasannya, kami membutuhkan tenaga medis, ventilator, peralatan pelindung, apa pun yang dapat menyelamatkan nyawa mereka yang melindungi hutan besar ini."

Virgilio mengeluarkan seruan serupa pada Sabtu kepada aktivis iklim Swedia Greta Thunberg, memintanya untuk menggunakan pengaruhnya untuk membantu kotanya menangani pandemi. (France 24/OL-7(



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik