Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
RAJA Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saud telah memerintahkan perpanjangan aturan jam malam di seluruh Arab Saudi untuk jangka waktu yang tidak terbatas karena perang melawan penyebaran covid-19 terus berlanjut.
Demikian laporan resmi Saudi Press Agency (SPA), Minggu (12/4) pagi.
Mengutip sumber resmi di Kementerian Dalam Negeri, SPA mengatakan Raja Saudi mengeluarkan perintah sebelum aturan jam malam selama 21 hari yang dimulai pada 23 Maret berakhir pada Sabtu tengah malam.
Perpanjangan jam malam dimaksudkan untuk memastikan bahwa penyebaran virus korona akan ditempatkan di bawah kendali penuh, kata pengumuman itu.
Baca juga: Korut Serukan Langkah Anti-Covid-19 yang Lebih Ketat
Kementerian Kesehatan Arab Saudi pada Kamis mengatakan jumlah kasus covid-19 telah mencapai 3.651 dan 47 orang telah meninggal.
Dikutip dari Arab News, Minggu (12/4), aturan jam malam di Saudi pada awalnya dimulai pukul 19.00 sampai pukul 06.00 waktu setempat. Aturan tersebut kemudian direvisi menjadi pukul 15.00 sampai pukul 06.00 waktu setempat.
Pekan lalu, sebagian besar kota-kota besar di Saudi ditempatkan di bawah aturan jam malam 24 jam setelah aturan untuk menjaga jarak sosial tampak diabaikan begitu saja.
Pada Sabtu, polisi telah mulai melaporkan penangkapan pelanggar aturan jam malam. (Arab News/A-2)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Para ilmuan baru-baru ini telah menemukan virus corona baru pada kelelawar di Brasil yang memiliki kemiripan dengan virus MERS yang dikenal mematikan.
Hal itu meningkatkan kemungkinan bahwa virus tersebut suatu hari nanti dapat menyebar ke manusia, demikian yang dilaporkan para peneliti Tiongkok.
Pemberian berbagai bansos diperlukan untuk menjaga daya beli masyarakat.
“Saya beserta jajaran anggota DPRD DKI Jakarta turut berduka cita sedalam-dalamnya atas berpulang ke Rahmatullah sahabat, rekan kerja kami Hj. Umi Kulsum."
Para peneliti melengkapi setiap relawan dengan pelacak kontak untuk merekam rute mereka di arena dan melacak jalur aerosol, partikel kecil yang dapat membawa virus.
Mensos Juliari berharap bantuan ini berdampak signifikan terhadap perputaran perekonomian lokal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved