Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS), Donald Trump, menghadapi gelombang kritik dari Partai Demokrat dan kalangan aktivis, terkait penanganan krisis imigran di perbatasan AS-Meksiko. Melalui akun Twitter-nya, Trump mengatakan imigran yang tidak bahagia dengan kondisi pusat tahanan, semestinya tidak datang ke Negeri Paman Sam.
Belum lama ini, anggota parlemen Partai Demokrat dan aktivis pejuang hak asasi manusia (HAM) meninjau sejumlah pusat tahanan di sepanjang wilayah perbatasan. Mereka menggambarkan situasi fasilitas penahanan seperti mimpi buruk. Ditandai dengan kelebihan kapasitas dan minimnya akses terhadap kebutuhan dasar.
Baca juga: Boeing Siapkan Rp1,4 Triliun untuk Keluarga Korban 737 Max
Inspektur Jenderal Departemen Keamanan Dalam Negeri AS, telah mempublikasikan beberapa foto pusat tahanan imigran di Rio Grande Valley, Texas. Dari situ terlihat kelebihan kapasitas mencapai dua kali lipat.
"Apabila imigran ilegal tidak bahagia dengan kondisi pusat tahanan yang dibangun dengan cepat, sebaiknya mereka tidak perlu datang ke sini. Semua masalah terpecahkan!," bunyi cuitan Trump.
Dalam kampanye pemilihan umum (pemilu) 2016, Presiden dari Partai Republik sudah menetapkan kebijakan garis keras terhadap persoalan imigran ilegal.
"Petugas Patroli Perbatasan bukan pekerja rumah sakit, dokter atau perawat. Patroli Perbatasan melakukan tugas dengan baik. Kehidupan banyak imigran ilegal jauh lebih baik dan kondisi lebih aman, daripada tinggal di negara asal mereka," pungkas Trump.
Kritik terhadap Badan Pengawal Perbatasan dan Bea Cukai (CBP) semakin meluas, setelah munculnya laporan bahwa agen dan mantan agen lembaga tersebut memiliki pandangan anti-imigran yang kuat. Pejabat Departemen Keamanan Dalam Negeri, Kevin McAleenan, memerintahkan penyelidikan atas laporan kondisi sejumlah pusat tahanan. Namun, dia menyebut laporan mengenai pandangan petugas CBP sangat menganggu.
Baca juga: Pusat Tahanan Imigran Texas Dikecam
Pemimpin Senat AS dari Partai Demokrat, Chuck Schumer, menyerukan pemecatan petinggi CBP dan para petinggi lainnya. Setelah melakukan kunjungan di perbatasan, perwakilan Partai Demokrat, Joaquin Castro, mengatakan banyak tahanan tidak diizinkan mandi selama dua pekan. Para tahanan juga sulit mendapatkan obat dan tidak memiliki akses air bersih yang layak.
"Sudah jelas bahwa ada pelanggaran HAM," tegas anggota parlemen asal Texas, kepada wartawan dalam konferensi pers. (Channelnewsasia/OL-6)
PERTEMUAN antara Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Anchorage, Alaska, Jumat waktu setempat atau Sabtu WIB, berakhir tanpa kesepakatan gencatan senjata di Ukraina.
Sebanyak 54% warga Amerika Serikat yakin konsumsi alkohol berdampak negatif bagi kesehatan.
APPLE akhirnya kembali mengaktifkan fitur saturasi oksigen pada perangkat Apple Watch, setelah sempat dilarang oleh Komisi Perdagangan Internasional (ITC) Amerika Serikat pada 2023
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin dan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump akan bertemu pada hari ini di Alaska untuk membahas upaya mengakhiri perang tiga tahun antara Moskow dan Ukraina.
Youtube menguji coba kecerdasan buatan (AI) untuk mengidentifikasi pengguna di bawah 18 tahun.
SEKRETARIS Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso mengungkapkan bahwa pemerintah akan melakukan negosiasi tarif lanjutan dengan AS.
Zelensky menegaskan sikapnya terikat oleh konstitusi Ukraina yang melarang pemberian konsesi teritorial.
Cara terbaik untuk mengakhiri perang yang mengerikan antara Rusia dan Ukraina adalah melalui “Kesepakatan Perdamaian” yang komprehensif.
Trump mendukung rencana Putin untuk mengakhiri perang di Ukraina dengan menyerahkan wilayah yang belum ditaklukkan kepada Rusia.
Trump dan Putin menunjukkan sikap optimistis usai melangsungkan pertemuan tertutup selama lebih dari tiga jam.
PERTEMUAN antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menghasilkan kesepakatan, kini keputusan selanjutnya disebut tergantung pada Zelensky.
PERTEMUAN antara Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin di Anchorage, Alaska, Jumat waktu setempat atau Sabtu WIB, berakhir tanpa kesepakatan gencatan senjata di Ukraina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved