Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Sosial RI Saifullah Yusuf menyampaikan ke Presiden Prabowo Subianto soal update program sekolah rakyat di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu (30/4).
Gus Ipul menuturkan sejauh ini sudah ada 53 titik yang siap beroperasi pada tahun 2025. Ia mengemukakan 53 titik itu kini terus dilakukan pematangan dan sudah masuk pada tahap penyediaan sarana-prasarana.
Kemudian, Gus Ipul menuturkan ada kurang-lebih 300 kabupaten/kota yang mengusulkan untuk penyelenggaraan sekolah rakyat di wilayahnya.
“Mungkin 70 atau mungkin juga 80 dan mungkin juga bisa 100 tergantung nanti dalam 2 minggu ke depan ini,” tegas Gus Ipul.
Gus Ipul juga membeberkan bahwa program sekolah rakyat akan bekerja sama dengan Kemendikdasmen. Nantinya, regrouping guru berada di bawah binaan Kemendikdasmen.
Gus Ipul menuturkan nantinya kepala sekolah akan berlatar belakang ASN. Lalu untuk posisi guru bakal diisi yang berstatus P3K penuh dan P3K paruh waktu.
Gus Ipul mengatakan kini persoalan kurikulum tengah dimatangkan dan sudah masuk tahap finalisasi dan ditargetkan rampung pada Juni 2025.
“Kita juga sudah melakukan pemetaan terhadap siswa-siswa yang bisa sekolah di sekolah rakyat ini. Mereka yang berada di desil 1, miskin ekstrim atau miskin,” tandasnya. (H-2)
MARI kita mulai dengan pertanyaan apakah mungkin ada sekolah rakyat tanpa rakyat yang menjadi subjek?
Sekolah Rakyat bukan merupakan program Kemensos, melainkan langsung dari Presiden Prabowo, yang tahun ini diharapkan 100 SR bisa memulai operasional.
Sebanyak 100 siswa SR kini mengikuti pembelajaran SR di Unesa Surabaya. Mereka sebagian besar warga Surabaya yang terjaring untuk mengikuti SR dari Dinas Sosial Pemprov Jatim.
Kegiatan kompetisi itu sebagai sarana sosialisasi Sekolah Rakyat ke SMP-SMP reguler di Pekanbaru.
“Sekolah rakyat tingkat provinsi rencananya akan dimulai akhir Juli mendatang. Karena saat ini bangunan sekolah yang ada di asrama Haji masih di renovasi,”
Di hadapan para siswa, Gus Ipul sekolah gratis berasrama ini untuk menjangkau anak-anak dari keluarga kurang mampu yang belum terjangkau pendidikan karena keterbatasan biaya.
Anggaran Sekolah Rakyat per tahun seperti yang tertuang dalam rapat kerja (Raker) antara Kemensos dengan Komisi VIII DPR RI pada 7 Juli 2025 lalu mencapai Rp1,19 triliun.
Kebutuhan itu untuk 100 lokasi dengan 340 rombongan belajar (rombel), dengan 25 siswa per rombel. Totalnya sekitar 8.850 siswa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved