Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GENERASI muda, terutama Gen Z, telah merevolusi minat dan tren dalam industri pariwisata. Sebuah studi oleh Thrillist (2024) mengungkapkan bahwa 72% Gen Z dan milenial menganggap perjalanan sebagai bagian dari identitas mereka dan cara mengekspresikan diri. Sementara 88% meyakini bahwa pengalaman traveling berkontribusi pada perkembangan pribadi.
Seiring meningkatnya minat Gen Z terhadap pengalaman yang lebih bermakna, terbuka pula peluang untuk tren wisata spiritual dan perjalanan bernilai religius di masa mendatang.
Berikut ini adalah empat cara menikmati spiritual holiday agar perjalanan Lebaran lebih bermakna tanpa mengurangi keseruan khas Gen Z:
1. Detoks Digital: Rehat dari Media Sosial untuk Fokus pada Momen
Lebaran adalah waktu yang tepat untuk terhubung secara nyata bersama keluarga dan orang terkasih. Mengaktifkan mode “Do Not Disturb” pada ponsel dapat membantu mengurangi gangguan notifkasi media sosial, sehingga lebih mudah menikmati kebersamaan dan kedamaian di momen spesial ini.
2. Napak Tilas Sejarah Islami
Perjalanan spiritual dapat menjadi pengalaman refektif yang memperdalam iman. Mengunjungi destinasi religi, masjid ikonik, atau makam para wali bisa menjadi pilihan untuk lebih mengenal warisan Islam di Indonesia.
3. Staycation di Tempat yang Menenangkan
Jika suasana rumah keluarga di kampung terasa terlalu ramai, staycation bisa menjadi solusi untuk menikmati libur Lebaran yang lebih mindful. Menginap di hotel dengan suasana Islami, resor di pegunungan, ataupun glamping di tengah alam terbuka.
4. Merencanakan Spiritual Bucket List Pasca-Lebaran
Setelah Lebaran, semangat beribadah sering kali mengalami penurunan seiring dengan kembalinya rutinitas sehari-hari. Untuk menjaga konsistensi dalam beribadah, membuat spiritual bucket list bisa menjadi cara efektif agar tetap termotivasi menjalankan ibadah wajib maupun sunnah. Salah satu target yang menarik adalah perjalanan umrah, yang dapat diperkaya dengan wisata ke negara-negara sekitarnya, seperti Turki atau Kazakhstan.
Marketing Manager AirAsia MOVE Indonesia Amelia Virginia menyampaikan, "Libur Lebaran tahun ini lebih panjang, memberi lebih banyak kesempatan bagi orang-orang untuk tidak hanya bepergian, tetapi juga menemukan makna dari setiap perjalanan. AirAsia MOVE ingin mendukung setiap orang untuk kembali terhubung, baik dengan keluarga yang dirindukan maupun dengan dirinya sendiri dalam momen refeksi."
Spesial menyambut musim Lebaran, AirAsia MOVE memberikan diskon hingga Rp380 ribu untuk paket bundling tiket pesawat AirAsia dan hotel. Cukup masukkan kode promo SNAPNOW dan lakukan pembayaran dengan kartu berlogo VISA untuk menikmati potongan harga tambahan. (Z-1)
PEMERINTAH telah menetapkan 16 September 2024 sebagai hari libur nasional, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H. Taman Margasatwa Ragunan buka
Milenial cenderung merencanakan liburan bersama keluarga atau pasangan mereka, sedangkan Gen Z lebih memilih untuk berlibur dengan teman-teman.
Tujuan libur akhir tahun diperkirakan masih terkonsentrasi di Pulau Jawa, meskipun beberapa daerah di luar Jawa juga mulai menjadi pilihan wisatawan.
Peningkatan jumlah pengunjung ini didukung dengan upaya Museum Mulawarman dalam meningkatkan layanan, di antaranya melalui penataan ruang pamer dan koleksi museum.
Di atas panggung, para akrobat akan melayang di udara dengan karpet ajaib, menampilkan gerakan anggun yang berpadu dengan ilusi spektakuler.
KPU juga akan mengirimkan surat dan mengkaji rencana tersebut bersama pemerintah.
Momen lebaran bukan hanya tentang kebahagiaan, tetapi juga kesempatan bagi anak-anak untuk belajar mengelola uang.
Secara hukum Islam, uang THR anak adalah hak anak bukan milik orangtua. Uang tersebut sebaiknya digunakan untuk kepentingan mereka sendiri.
Koleksi ini memiliki motif geometris khas Maroko.
Menjelang Lebaran, jaga kebugaran anak agar mereka bisa merayakan hari kemenangan dengan gembira dan siap diajak bersilaturahmi. Yuk, ikuti kiatnya!
Saat perayaan Idulfitri, kaum perempuan, khususnya para ibu, umumnya menjadi lebih sibuk. Baju Lebaran yang simpel dan elegan cocok untuk kelancaran aktivitas sekaligus menjaga penampilan.
Apa saja yang perlu dilakukan agar Lebaran tetap lancar tanpa bantuan ART di rumah? Mari simak kiat berikut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved