Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Pentingnya Deteksi Dini dan Pencegahan DBD, Ini Caranya

Atalya Puspa
26/1/2025 10:53
Pentingnya Deteksi Dini dan Pencegahan DBD, Ini Caranya
ilustrasi(freepik)

CUACA yang tidak menentu tahun ini memicu berkembangnya berbagai penyakit, salah satunya DBD atau Demam Berdarah Dengue (DBD). DBD  merupakan salah satu penyakit yang harus diwaspadai, karena mampu menyebabkan kematian bagi penderitanya. DBD disebabkan oleh infeksi virus dengue akibat gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang banyak berkembangbiak di negara tropis dan sub tropis, seperti indonesia.

Penyebab utama penyakit demam berdarah adalah kurangnya kebersihan lingkungan. Oleh karenanya, Kementerian Kesehatan menyatakan, salah satu cara mencegah DBD yang paling efektif adalah dengan melakukan 3M Plus. 

Selain menjaga kebersihan lingkungan, cara mencegah DBD pertama-tama harus dimulai dari diri sendiri, dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

  •  Memasang Kelambu

Memasang kelambu di tempat tidur dapat menghindari Anda dari gigitan nyamuk saat sedang tertidur.

Lotion anti-nyamuk atau repellant, yang telah disertifikasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), mengandung zat yang dapat mengusir nyamuk.

  •  Memakai Pakaian Tertutup

Kenakan kemeja atau kaus berlengan panjang serta celana panjang berbahan tipis, seperti katun, saat keluar rumah, Namun, jika Anda pergi ke tempat yang lebih dingin, Anda bisa mengenakan pakaian berbahan denim atau wol yang dapat memberi perlindungan tambahan dari gigitan nyamuk, karena terbuat dari benang yang sangat rapat.

  •  Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Cara lain mencegah DBD adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh, melalui
 

  * Konsumsi makanan bergizi, terutama yang kaya akan vitamin D. Contoh makanan yang mengandung vitamin D antara lain ikan sarden, salmon dan tuna, kuning telur, daging merah, hati sapi, oatmeal, buah-buahan seperti apel, alpukat dan pisang, serta sayuran seperti tomat dan jamur shitake. 
    * Rutin berolahraga dan beraktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari.
    * Istirahat atau tidur cukup.

  • Menjaga Kebersihan Diri dan Lingkungan

Kebiasaan mencuci tangan setiap habis beraktivitas dan buang air, sebelum dan sesudah makan, serta rutin membersihkan ruangan dan perabotan, dapat mengurangi risiko terpapar dan terinfeksi nyamuk penyebab DBD.

 
Menjalankan langkah-langkah di atas diharapkan mampu meminimalisir kemungkinan paparan demam berdarah dengue. Tetap jaga kesehatan secara ketat selama menjalankan aktivitas, baik di dalam maupun di luar ruangan, dan segera lakukan pemeriksaan di fasilitas pelayanan kesehatan jika menemui gejala-gejala demam berdarah. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya