Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

1.292 Honorer Kabupaten Papua Habis pada 2025, Semua jadi PPPK

Indrastuti
04/1/2025 20:41
1.292 Honorer Kabupaten Papua Habis pada 2025, Semua jadi PPPK
Petugas membantu mendorong kursi roda peserta ujian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang sakit di Kota Serang, Banten, Selasa (3/12/2024)(ANTARA/PUTRA M. AKBAR)

SEBANYAK 1.292 tenaga honorer diserap melalui seleksi PPPK 2024 oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Papua, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM).

Ribuan tenaga honorer itu bakal beralih status menjadi PPPK pada 2025. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Jayapura Budi P Yokhu mengatakan jumlah honorer saat ini 1.292 orang.

Untuk menuntaskan masalah honorer ini, maka dibuka lowongan PPPK 2024. “Formasi PPPK ini sebenarnya untuk 2024, tetapi diperpanjang pendaftarannya hingga 2025,” kata Budi di Sentani, Jumat (3/1). 

Menurut Budi, saat ini jumlah aparatur sipil negara atau ASN di Kabupaten Jayapura 5.553 orang. Sedangkan honorer yang akan diangkat menjadi PPPK berjumlah 1.292 orang sehingga total ASN Kabupaten Jayapura mencapai 6.845 orang. 

“Kami berharap kuota PPPK dapat terisi sesuai usulan kami ke BKN pusat sehingga jumlah honorer di Kabupaten Jayapura ditiadakan atau habis pada 2025,” ujarnya.

Dia menjelaskan pendaftaran PPPK 2024 tahap 2 diperpanjang hingga Selasa 7 Januari 2025. “Pembukaan lowongan PPPK dalam rangka penataan honorer di instansi pemerintah pusat dan daerah,” katanya. 

Budi menjelasnkan, kuota PPPK formasi 2024 diharapkan dapat mengakomodasi  100 persen honorer atau 1.292 orang. Ia mengimbau agar para honorer segera melengkapi berkas yang kurang dan dapat meminta informasi BKPSDM jika ada kendala. (H-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik