Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

4 Masalah Pernapasan yang Rentan Menyerang saat Musim Hujan

Siti Sayidah
23/12/2024 17:28
4 Masalah Pernapasan yang Rentan Menyerang saat Musim Hujan
Masalah Pernapasan yang Rentan Menyerang saat Musim Hujan(Ilustrasi)

MUSIM kemarau yang panjang sering kali membuat banyak orang merasa tidak nyaman karena udara panas dan menyengat.

Kedatangan musim hujan menjadi momen yang dinantikan, karena udara menjadi lebih sejuk dan segar. Namun, musim hujan juga membawa berbagai risiko kesehatan, terutama pada saluran pernapasan.

Udara lembap saat hujan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan bakteri, virus, dan alergen. Akibatnya, risiko infeksi saluran pernapasan, alergi, hingga masalah paru-paru meningkat.

Artikel ini akan membahas mengapa penyakit pernapasan mudah menyebar saat musim hujan dan bagaimana cara mencegahnya.

Penyebab Penyakit Pernapasan Mudah Menyebar saat Musim Hujan

Musim hujan menciptakan lingkungan yang ideal untuk penyebaran penyakit pernapasan.

Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kelembapan tinggi dan suhu dingin dapat melemahkan kekebalan tubuh, sehingga mempermudah virus menyerang sistem pernapasan.

Selain itu, air hujan yang tergenang sering membawa kuman berbahaya yang memicu infeksi. Kebiasaan mengabaikan kesehatan, seperti tidak menggunakan masker atau tidak mencuci tangan, juga memperburuk situasi.

Lingkungan yang lembap mendukung pertumbuhan jamur, yang dapat memperparah kondisi seperti asma atau alergi.

Masalah Pernapasan yang Sering Terjadi saat Musim Hujan

Berikut adalah beberapa penyakit pernapasan yang umum terjadi selama musim hujan:

1. ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut)

ISPA adalah salah satu penyakit paling umum selama musim hujan. Gejalanya meliputi demam, batuk, pilek, dan sesak napas. Anak-anak dan lansia sering menjadi korban karena daya tahan tubuh mereka lebih lemah.

2. Asma

Musim hujan menjadi tantangan berat bagi penderita asma. Udara dingin dan lembap dapat memicu peradangan pada saluran napas. Pemicu seperti debu, jamur, atau bulu hewan juga memperburuk kondisi ini. Menurut studi dari American Thoracic Society, udara dingin dapat menyebabkan kejang otot saluran napas, memicu gejala asma seperti batuk, mengi, dan sesak napas.

3. Pneumonia

Pneumonia menyerang jaringan paru-paru, menyebabkan peradangan pada kantung udara yang terisi cairan atau nanah. Penyakit ini sering disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae, virus, atau jamur. Gejalanya meliputi batuk, kehilangan nafsu makan, tubuh lemas, dan demam tinggi.

4. Bronkitis

Bronkitis adalah peradangan pada saluran bronkus, yang membawa udara masuk dan keluar dari paru-paru. Udara dingin dan lembap menjadi salah satu faktor yang memperburuk kondisi ini. Gejalanya meliputi sesak napas, nyeri dada, dan demam ringan.

Cara Mencegah Masalah Pernapasan saat Musim Hujan

Untuk mengurangi risiko gangguan pernapasan selama musim hujan, berikut adalah langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan:

  1. Menjaga Kebersihan Lingkungan Pastikan rumah tetap kering dan bebas dari genangan air untuk mencegah pertumbuhan jamur.

  2. Mengkonsumsi Makanan Bergizi Perbanyak asupan vitamin seperti vitamin C dan D untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

  3. Menggunakan Masker Gunakan masker untuk melindungi saluran pernapasan dari polusi udara dan penyebaran virus.

  4. Menghindari Kontak Langsung dengan Penderita Hindari kontak langsung untuk mencegah penularan melalui droplet atau air liur.

Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, risiko terkena penyakit pernapasan selama musim hujan dapat diminimalkan. Tetap jaga kesehatan tubuh dan waspada terhadap perubahan cuaca.

Sumber: 

  • Medicover Hospitals
  • KEMENKES RI
  • Halodoc
  • Alodokter
  • Dinas Kesehatan Kota Tegal



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya