Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
TIDAK ada mimpi yang terlalu besar untuk diraih, asalkan kita memiliki tekad kuat, kerja keras, dan semangat pantang menyerah. Itulah pesan yang disampaikan Rektor Universitas Mercu Buana Prof Andi Andriansyah, di depan ratusasn siswa/i SMA/MAN Se-Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor, dalam acara Rektor Menyapa 2024 di Gelanggang Olahraga Masyarakat (GOM), Kamis (19/12).
Selain para siswa, acara itu juga dihadiri Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah I yang diwakili Pengelola Data KCD Wil I Muhammad Romal Pahlawan, Kepala Sekolah SMA N 1 Jonggol, dan para guru SMA N 1 dan 2 Jonggol.
Acara Rektor Menyapa merupakan inisiatif Biro Humas Universitas Mercu Buana sebagai wujud nyata kepedulian universitas dalam mendukung generasi muda di berbagai daerah untuk meraih pendidikan tinggi yang berkualitas.
Beasiswa ini bukan hanya sebuah penghargaan, tetapi juga sebuah investasi masa depan, sebagai bentuk dukungan Universitas Mercu Buana terhadap semangat belajar, prestasi, dan cita-cita besar siswa-siswi di daerah.
Andi memberikan kuliah umum yang berisi paparan mengenai pengalaman pribadinya mengejar cita-cita. Profesor peneliti Robot Humanoid ini memulai ceritanya dengan mengutip pernyataan inspiratif Nelson Mandela, tokoh Humanis Afrika Selatan.
“Pendidikan adalah senjata paling ampuh yang dapat Anda gunakan untuk mengubah dunia,” kutip Andi.
Lebih lanjut, ayah empat anak itu mengisahkan bagaimana dirinya, yang berasal dari keluarga guru, mampu meraih gelar akademik sekaligus jabatan fungsional tertinggi seorang dosen, yaitu Profesor.
“Saya sejak kecil sudah menanamkan dalam diri saya untuk menjadi scientist,” tegas Andi.
Andi menambahkan, jika kita sudah menanamkan tekad yang kuat dalam diri, seluruh unsur tubuh kita akan bergerak mewujudkannya.
“Bahkan alam akan ikut turut mendukung tekad, atau cita-cita tersebut,” ucap Andi
Dalam acara Rektor Menyapa 2024 itu, Universitas Mercu Buana memberikan dua beasiswa full 4 tahun kepada dua siswa terpilih dari SMA N 1 Jonggol, yaitu Indah Syamsiah dan Ayuke Abelia.
Keduanya terpilih setelah seleksi berdasasrkan nilai akademik dan latar belakang ekonomi keluarga yang dilakukan dengan berkoordinasi dengan Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jawa Barat.
Indah mengaku senang dan mengucapkan terima kasih atas pemberian bea siswa kepada dirinya.
“Terima kasih sebanyak banyaknya kepada Universitas Mercu Buana yang sudah memberikan saya beasiswa full 4 tahun, semoga ke depannya Universitas Mercu Buana dikenal banyak orang dan namanya semakin mendunia,” ujar Indah.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Ayuke Abelia, “Saya sangat bahagia menjadi salah satu penerima beasiswa program rektor menyapa dari Universitas Mercu Buana, Terima kasih kepada pihak Universitas Mercu Buana yang telah memberikan kesempatan saya bisa lanjut ke jenjang yang lebih tinggi.” (Z-1)
Empat siswa sekolah menengah kejuruan (SMK) binaan Yayasan Pendidikan Astra menerima beasiswa penuh untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
ONLINE Scholarship Competition (OSC) Medcom.id resmi dibuka pada hari ini. Program beasiswa yang telah hadir sejak tahun 2015 tersebut, pada tahun ini membagikan 399 beasiswa.
Inisiatif ini bertujuan membuka peluang bagi lebih banyak talenta muda untuk menempuh pendidikan tinggi tanpa hambatan finansial.
Program beasiswa ini adalah bentuk penghormatan UBSI terhadap nilai-nilai spiritual yang menjadi fondasi karakter bangsa.
Setelah gigih mengikuti serangkaian seleksi dan dinyatakan lolos, Rischa menjadi salah satu peraih beasiswa program Tanoto Foundation selama menempuh studi S1 di ITB.
Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi yang pada 2023 hanya mencapai 31,45%, artinya hanya sepertiga dari generasi usia kuliah yang memiliki akses ke pendidikan tinggi.
Diduga pelaku berkomunikasi dengan jaringan pengedar untuk transaksi maupun konsumsi.
KEKHAWATIRAN ini dilontarkan Mendikdasmen Abdul Mu'ti. Mendikdasmen sempat melarang siswa bermain game Roblox karena permainan itu dinilai mengandung kekerasan.
Kasus kematian tragis Zara Qairina Mahathir, pelajar berusia 13 tahun dari SMKA Tun Datu Mustapha, Sabah, Malaysia, telah mengguncang perhatian publik.
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) memastikan bahwa Tes Kemampuan Akademik (TKA) dilaksanakan secara gratis.
Green Innovation Camp 2025, kompetisi karya inovasi lingkungan bagi pelajar, sukses diselenggarakan.
Kecelakaan antara truk boks dengan sepeda motor itu menewaskan pelajar berusia 15 tahun dan melukai pengendara motornya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved