Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Tantangan Bidang Kesehatan Tinggi, Solusi Terintegrasi Dibutuhkan

Despian Nurhidayat
26/11/2024 20:11
Tantangan Bidang Kesehatan Tinggi, Solusi Terintegrasi Dibutuhkan
Ilustrasi(Dok Prosehat)

DI tengah kemajuan teknologi yang begitu pesat, sektor kesehatan masih menghadapi berbagai tantangan yang tak bisa diabaikan.Di antaranya yakni kekurangan fasilitas kesehatan primer, ketidakmerataan distribusi tenaga kesehatan, sistem informasi yang tidak terintegrasi, biaya pengobatan yang tinggi, hingga kurangnya akses pengobatan.

Berawal dari ketertarikannya terhadap dunia kesehatan dan teknologi, pengusaha bernama Kiwi Aliwarga berinisiatif mendirikan perusahaan rintisan bernama Prosehat Indonesia.

Dengan berdirinya perusahaan ini, ia bermimpi bisa menjawab berbagai tantangan dari sektor kesehatan melalui teknologi yang terintegrasi. “Saat ini, berkat teknologi, kita bisa menikmati berbagai kemudahan yang sebelumnya bahkan tak terbayangkan. Kemajuan teknologi juga bisa diterapkan di bidang kesehatan sehingga masyarakat bisa memperoleh solusi terintegrasi,” ujar pendiri Prosehat Indonesia, Kiwi Aliwarga dilansir dari keterangan resmi, Selasa (26/11). 

Berbeda dengan platform lain yang hanya menyediakan konsultasi daring dengan dokter dan pembelian obat, Prosehat Indonesia bermitra dengan Widya Genomic Nusantara untuk membantu masyarakat memahami karakter tubuh mereka melalui tes DNA dan uji epigenetika.

Selain itu, Prosehat bekerja sama dengan Widya Herbal Indonesia untuk menyediakan suplemen berkualitas tinggi yang diramu pakar farmasi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).

Demi memudahkan akses terhadap layanannya, Prosehat Indonesia menggandeng Widya Imersif Teknologi untuk memastikan layanan ramah untuk semua pengguna.

“Dengan sistem terintegrasi ini, kami harap bisa membantu masyarakat mendapatkan layanan kesehatan terbaik dengan akses yang mudah dijangkau," tutup COO Widya Healthtech, Dinanda Arvin Praninditya. (H-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya