Tingkatkan Efisiensi Operasional dengan Membangun Sistem Digital Terpadu

KAWAN Lama Group, konglomerasi multisektor asal Indonesia, resmi memulai transformasi besar dengan mengimplementasikan Rise with SAP.
Program transformasi menyeluruh ini dirancang untuk membantu perusahaan beralih ke sistem enterprise resource planning (ERP) berbasis cloud serta solusi inti SAP lainnya guna memodernisasi operasi bisnis ritel dan manufaktur yang terus berkembang.

Chief Information Officer Kawan Lama Group Renaldi Tjahaya mengatakan dengan jaringan lebih dari 1.200 toko dan 30 lebih merek, termasuk Azko, Informa, Toy’s Kingdom, Pet Kingdom, Krisbow, dan Chatime, pihaknya melayani jutaan pelanggan di seluruh Indonesia.

"Pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun terakhir, ditandai ekspansi ritel yang agresif, masuk sektor makanan dan minuman, serta strategi rebranding, membawa tantangan operasional yang kian kompleks, termasuk fragmentasi data yang menghambat visibilitas dan kelincahan bisnis," ujar Renaldi dalam ajang SAP Now AI Tour Southeast Asia.

Baca juga : Jalin Kerja Sama, Pendaftaran Mitra Driver Bisa Dilakukan di SPBU

Menurutnya, sistem ERP lama yang digunakan lebih dari satu dekade dinilai tak lagi memadai untuk menjawab kebutuhan bisnis yang terus berkembang.

"Setiap kali membuka outlet baru, perusahaan perlu melakukan konfigurasi sistem yang memakan waktu dan bergantung pada proses manual yang panjang," ucap dia.

Ia melanjutkan untuk mewujudkan itu, termasuk memproduksi secara in-house, mengurangi ketergantungan impor, serta menghadirkan layanan lebih cepat dan personal di berbagai kanal, pihaknya membutuhkan fondasi digital yang lebih skalabel.

Baca juga : Platform Digital Ini Luncurkan Faculty of Finance untuk Berkarier di Industri Keuangan

Dengan mengaplikasikan Rite with SAP, jelas dia, perusahaan kini membangun sistem digital terpadu, yang menghubungkan semua fungsi bisnis dan menghapus sekat data yang selama ini menghambat kolaborasi. Platform ERP berbasis cloud ini mampu menyederhanakan proses operasional, memusatkan data antar unit bisnis, dan memperkuat strategi pertumbuhan omnichannel di seluruh Indonesia.

“Kami tumbuh amat cepat dan menyadari sistem kami harus bisa mengikuti laju tersebut. SAP memberi kami solusi untuk beroperasi lebih efisien, berkembang lebih cepat, dan melayani pelanggan lebih baik,” katanya. Implementasi ini, ucap dia, memungkinkan tim di lapangan mengakses inventaris secara real time antar outlet sehingga staf dapat memenuhi permintaan pelanggan lebih cepat, bahkan untuk produk yang tak terlihat di rak.

"Sebelumnya, banyak pelanggan harus menunggu berhari-hari karena minimnya visibilitas stok di sistem backend, padahal barang tersedia di gudang," imbuhnya.

Renaldi menerangkan Kawan Lama juga tengah mempersiapkan langkah strategis berikutnya yakni memperkuat rantai pasok dan lini manufaktur.
Dengan mendigitalkan proses utama di sektor ritel dan produksi, pihaknya menargetkan peningkatan akurasi peramalan, pengurangan risiko kekosongan stok, serta peluncuran strategi promosi yang lebih cerdas untuk membangun loyalitas dan mendorong kunjungan ulang pelanggan.

Managing Director SAP Indonesia Andreas Diantoro menambahkan transformasi Kawan Lama lewat Rise with SAP sebagai langkah penting dalam perjalanan jadi perusahaan cerdas dan siap menghadapi masa depan.
“Dengan mengadopsi solusi ini, Kawan Lama dapat menyederhanakan operasional, meningkatkan kelincahan, serta mendapatkan wawasan untuk berinovasi dan fokus pada pelanggan. Langkah ini memperkuat posisi mereka sebagai pemimpin industri ritel yang dinamis," pungkas Andreas. (H-2)