Headline

Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Kemampuan Linguistik Bantu Selesaikan Permasalahan Global

Despian Nurhidayat
24/11/2024 13:18
Kemampuan Linguistik Bantu Selesaikan Permasalahan Global
International Conference on Multidimensional Applied Linguistics 2024 (ICMAL) di Auditorium Cyber UNAS.(Dok Unas)

KEMAMPUAN linguistik dinilai bisa membantu menyelesaikan berbagai permasalahan global. Pasalnya, banyak masalah yang dihadapi di dunia ini berakar pada kesalahpahaman komunikasi.

"Hampir semua permasalahan bermuara pada komunikasi, dan linguistik seharusnya bisa jadi solusi bagi banyak masalah tersebut," ujar Ketua Pelaksana International Conference on Multidimensional Applied Linguistics (ICMAL) 2024, Iskandarsyah Siregar dalam acara ICMAL 2024, dilansir dari keterangan resmi, Minggu (24/11).

Iskandarsyah berharap konferensi kali ini dapat memberikan perspektif yang lebih luas mengenai peran linguistik dalam menjembatani perbedaan antarindividu dan antarbudaya. Senada, Anton Tikhomirov, perwakilan Federasi Kedutaan Rusia, sebagai keynote speech, menekankan pentingnya pembelajaran bahasa dan linguistik dalam mempererat hubungan antarbangsa.

“Pembelajaran bahasa dan linguistik berperan penting dalam mendekatkan berbagai negara dan budaya. Di dunia yang semakin terfragmentasi, kita amat membutuhkan pemahaman bersama dan nilai-nilai universal,” ucapnya.

Ia juga menyoroti pentingnya bahasa dalam memperkaya kehidupan individu. Mengutip sebuah pepatah, "Jika seseorang berbicara satu bahasa, dia memiliki satu kepribadian, satu jiwa. Namun, jika seseorang berbicara banyak bahasa, dia memiliki banyak jiwa," katanya. 

Anton juga menilai bahasa Indonesia sebagai bahasa yang melodis, keras, dan menarik untuk dipelajari.

Ia berharap melalui konferensi kali ini, hubungan antara Kedutaan Besar Rusia dan perguruan tinggi di Indonesia bisa semakin berkembang, terutama dalam mendukung pembelajaran bahasa dan pertukaran budaya di masa depan. ICMAL digelar sebagai rangkaian Dies Natalis ke-75 Universitas Nasional (Unas) melalui Pusat Studi Sosiobudaya Nusantara (PSSN) dan Pusat Studi Ketahanan (Pusatnas).

Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengabdian Pada Masyarakat, dan Kerja sama Unas, Prof Ernawati Sinaga berharap konferensi ini dapat membuka kesempatan kolaborasi internasional yang bermanfaat di masa depan. "Konferensi ini tidak hanya bertujuan membahas isu terkini dalam bidang linguistik, tetapi juga untuk membuka ruang kolaborasi yang dapat memberikan manfaat jangka panjang," tutur Ernawati.

Selain Anton Tikhomirov, konferensi bertema Building Innovative Solutions to Contemporary Challenges Through a Multidisciplinary Approach in Applied Linguistics ini menghadirkan narasumber lain yang kompeten.

Di antaranya, Edrida Pulungan (DPD RI), Samsur Rijal Yahaya (Universitas Malaya), Ahmed Ali Hamed Al-Ajmi (Sohar University, Oman) dan secara daring yakni Prof Rozanna Mulyani (Universitas Sumatera Utara).

Para pembicara membagikan wawasan tentang linguistik terapan dan penerapannya dalam menghadapi tantangan kontemporer serta memperkenalkan berbagai pendekatan multidisipliner yang dapat diterapkan untuk menciptakan solusi inovatif.

"Dengan tema sangat relevan ini, konferensi ini diharapkan dapat berkontribusi besar dalam memperkuat pemahaman tentang linguistik terapan serta meningkatkan kerja sama internasional dalam bidang bahasa dan budaya," pungkas Ernawati.  (H-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya