Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
DALAM beberapa dekade terakhir, perhatian terhadap keberlanjutan lingkungan semakin meningkat, dan sektor farmasi tidak terkecuali.
Farmasi ramah lingkungan, atau "green pharmacy," merupakan suatu pendekatan yang menekankan pentingnya praktik berkelanjutan dalam pengembangan, produksi, dan distribusi obat-obatan.
Konsep ini bertujuan untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan sambil tetap memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat. Berikut 5 ciri dari konsep farmasi ramah lingkungan.
Dilansir dari jurnal yang berjudul, Green Pharmacy: The Concept and Challenges. Journal of Drug Research and Development, Salah satu aspek penting dari farmasi ramah lingkungan adalah penggunaan bahan baku yang berkelanjutan.
Banyak perusahaan farmasi kini beralih ke sumber bahan baku yang berasal dari pertanian organik atau tanaman obat yang dibudidayakan dengan cara yang tidak merusak lingkungan.
Misalnya, penggunaan bahan aktif yang diambil dari sumber alami bukan hanya mengurangi dampak ekologis, tetapi juga sering kali memberikan manfaat kesehatan tambahan bagi pasien.
Praktik farmasi ramah lingkungan juga mencakup pengembangan proses produksi yang lebih efisien. Hal ini mencakup penggunaan teknologi hijau yang meminimalkan limbah dan penggunaan energi.
Dengan menerapkan metode sintesis yang lebih bersih dan proses manufaktur yang ramah lingkungan, perusahaan dapat mengurangi jejak karbon mereka.
Beberapa perusahaan telah mengadopsi prinsip-prinsip produksi yang berkelanjutan dengan memanfaatkan energi terbarukan dalam proses pembuatan obat.
Sektor farmasi dikenal menghasilkan limbah yang signifikan, termasuk limbah berbahaya.
Oleh karena itu, mengelola dan mengurangi limbah menjadi fokus utama dalam farmasi ramah lingkungan.
Ini termasuk pengelolaan limbah farmasi yang tepat dan pengurangan kemasan yang berlebihan.
Inisiatif seperti penggunaan kemasan biodegradable atau dapat didaur ulang semakin populer, membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Riset dan pengembangan (R&D) merupakan bagian integral dari industri farmasi. Dalam konteks farmasi ramah lingkungan, penelitian yang berfokus pada dampak lingkungan dan kesehatan masyarakat menjadi sangat penting.
Banyak perusahaan kini melakukan studi dampak lingkungan sebelum meluncurkan produk baru, memastikan bahwa obat yang dikembangkan tidak hanya aman bagi pasien tetapi juga untuk lingkungan.
Dilansir dari laman Pafi Kota Subang, meningkatkan kesadaran di kalangan profesional kesehatan dan masyarakat tentang pentingnya praktik farmasi yang berkelanjutan adalah langkah kunci dalam mengubah paradigma industri ini.
Edukasi tentang penggunaan obat yang lebih aman dan ramah lingkungan dapat membantu masyarakat membuat pilihan yang lebih baik untuk kesehatan mereka dan lingkungan.
Farmasi ramah lingkungan bukan hanya sebuah tren, tetapi merupakan kebutuhan mendesak untuk melindungi kesehatan planet dan manusia.
Dengan mengadopsi praktik berkelanjutan dalam setiap aspek produksi dan distribusi obat, industri farmasi dapat berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan. (Z-10)
Sinergi antara dunia industri dan institusi pendidikan, akan memperkuat ketahanan kesehatan nasional serta mempercepat kemandirian industri farmasi dan vaksin di Indonesia.
Peresmian LPP SwipeRx adalah tonggak penting dalam menyediakan ruang pembelajaran modern dan berkelanjutan.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump bahwa ia akan segera mengumumkan tarif besar terhadap impor farmasi.
Pilihan pengobatan baru untuk pasien gagal jantung dan fraksi ejeksi ventrikel kiri 40% atau lebih, jenis gagal jantung yang umum terjadi, akan tersedia pada akhir tahun 2025.
PRESIDEN AS Donald Trump mengatakan akan secara sepihak mengenakan pajak impor bagi warganya paling cepat pada 1 April. Padahal ini akan meningkatkan laju inflasi.
Universitas Esa Unggul (UEU) menggelar seminar dan peresmian Program Studi Pendidikan Profesi Apoteker yang berlangsung secara hybrid di Kemala Ballroom, Jakarta.
PT Pertamina mendorong produk-produk ramah lingkungan besutan Namira Ecoprint untuk bisa menjelajahi pasar internasional melalui program UMK Academy 2025.
Inisiatif pengembangan produk baja yang efisien energi dan ramah lingkungan merupakan langkah penting dalam memperkuat daya saing industri nasional.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus menunjukkan komitmennya sebagai lembaga keuangan berkelanjutan di Indonesia.
Dari data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Tahun 2024, Indonesia sendiri menyumbang hampir 34 juta ton sampah.
Nah, itulah yang kita lakukan di Savyavasa. Jadi luxury bukan dari apa yang kita lihat, tapi orang bisa merasakan.
Pameran ini menjadi momen strategis bagi perusahaan guna memperkuat peran mendorong industri nasional menuju keberlanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved