Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SAAT musim kemarau tiba, banyak dari anda yang mungkin merasakan kehadiran nyamuk yang lebih mengganggu. Gigitan mereka terasa lebih sering dan ganas, bahkan di siang hari yang terik. Ini bukan sekadar perasaan.
Fenomena ini memang memiliki penjelasan yang menarik dan perlu diketahui agar tetap waspada, terutama dalam kaitannya dengan penyakit seperti demam berdarah dengue (DBD).
Nyamuk, terutama jenis Aedes aegypti, terkenal sebagai faktor utama dengue yang menyebabkan DBD. Saat musim kemarau berlangsung, terutama dengan suhu yang semakin tinggi akibat fenomena El Nino, perilaku nyamuk ini berubah menjadi lebih agresif.
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, suhu udara yang lebih hangat mempercepat siklus hidup nyamuk dan meningkatkan frekuensi gigitan mereka. Misalnya pada suhu sekitar 25°C, nyamuk menggigit tidak terlalu ganas. Berbeda ketika suhu naik menjadi 30°C atau lebih, mereka bisa menggigit dua kali lebih sering dalam sehari.
Ada beberapa faktor utama yang menyebabkan nyamuk lebih menggila di musim kemarau.
Untuk menghadapi serangan nyamuk yang lebih ganas selama musim kemarau, ada beberapa langkah pencegahan yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah menerapkan 3M Plus: Menguras, Menutup, dan Mendaur ulang barang-barang yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.
Selain itu, masyarakat juga disarankan untuk rutin menggunakan obat nyamuk, memakai pakaian yang menutupi tubuh, serta menjaga kebersihan lingkungan sekitar..
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan juga mendorong program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan mengedukasi masyarakat mengenai gejala dan pencegahan penyakit DBD. Selain itu, vaksinasi dengue kini juga sudah tersedia sebagai salah satu upaya pencegahan infeksi.
Musim kemarau bukan hanya identik dengan panas yang menyengat, tetapi juga nyamuk yang semakin ganas dan berbahaya. Oleh karena itu, tingkatkan kewaspadaan dan laksanakan langkah-langkah pencegahan guna mengurangi risiko penyebaran penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk. (Kementerian Kesehatan/Z-3)
KEMARAU panjang semakin berlanjut menyelimuti kawasan Provinsi Aceh.
Masyarakat NTT diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang bersifat kering. Angin kencang ini berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan.
"Jadi saat wilayah yang mudah terbakar meluas, kami mohon bantuan, dukungan yang berada di Provinsi Riau benar-benar menjaga jangan sampai lahan itu terbakar,"
MUSIM kemarau menyebabkan krisis air bersih di sejumlah wilayah Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Krisis air bersih terjadi di Desa Lebaksiu Kidul, Kecamatan Lebaksiu, yang terdampak
TIGA daerah di Jawa Timur dalam status siaga darurat kekeringan akibat kemarau yang mulai melanda.
Di beberapa titik seperti Kecamatan X Koto Singkarak, Kabupaten Solok, kondisi kering telah berlangsung lebih dari lima bulan.
Pelajari cara efektif mencegah nyamuk berkembang biak di pekarangan rumah dengan langkah 3M, tanaman pengusir, dan tips alami lainnya
Virus ini dapat masuk ke tubuh manusia lewat perantara nyamuk Aedes aegypti maupun Aedes albopictus.
PEMERINTAH Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengeluarkan surat edaran peringatan waspada, sehubungan  meningkatnya kasus demam berdarah dengue (DBD)
Jika jus jambu sudah terbukti secara ilmiah menaikkan trombosit, terapi dengue sudah sejak lama akan menggunakan jus ini.
Bila anak tak menyukai jus buah, orang tua sebaiknya tidak memaksakan meminum jus buah tertentu misalnya jus jambu yang kadang dipercayai bagus untuk pasien dengue.
Masyarakat diminta melakukan tindakan 3M, dengan membersihkan wadah-wadah yang bisa menampung genangan air bersih sebagai tempat nyamuk bersarang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved