Headline

Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

5 Baju Adat Jawa Timur untuk Laki-laki dan Perempuan, Berikut Ciri-cirinya

Reynaldi Andrian Pamungkas
19/9/2024 23:30
5 Baju Adat Jawa Timur untuk Laki-laki dan Perempuan, Berikut Ciri-cirinya
Berikut pakaian adat Jawa Timur(Antara)

SETIAP daerah di Indonesia memiliki budaya dan adatnya masing-masing. Bahkan, ada juga bahasa sampai baju adat di wilayah tersebut.

salah satunya adalah wilayah Jawa Timur yang memiliki baju adat khas di setiap daerahnya.

Baju adat Jawa Timur memiliki kekayaan dan keunikan tersendiri yang mencerminkan budaya dan tradisi daerah tersebut.

5 Baju Adat Jawa Timur untuk Laki-laki dan Perempuan

1. Baju Adat Pengantin Jawa Timur

Untuk Pria

  • Jaket Blangkon: Penutup kepala tradisional yang biasanya terbuat dari batik atau kain tenun.
  • Kain Jarik: Kain batik atau tenun yang dililitkan di pinggang dan dikenakan dengan kebaya.
  • Kebaya Pesa'an: Atasan tradisional yang biasanya dihiasi dengan bordir emas atau perak.

Untuk Wanita

  • Kebaya: Blus tradisional yang dikenakan dengan rok panjang (jarik) dan sering kali dihiasi dengan bordir atau hiasan lainnya.
  • Kain Jarik: Kain batik atau tenun yang dikenakan sebagai rok, dengan pola yang khas.
  • Sanggul: Gaya rambut yang dihias dengan bunga dan aksesoris tradisional.

2. Baju Adat Khas Madura

Untuk Pria

  • Kebaya Madura: Pakaian atasan yang sering dipadukan dengan sarung atau celana panjang.
  • Blangkon Madura: Penutup kepala khas Madura yang sering dihiasi dengan ornamen.

Untuk Wanita

  • Kebaya Madura: Kebaya dengan desain yang lebih sederhana dibandingkan kebaya Jawa pada umumnya.
  • Kain Sarung: Kain yang dikenakan dengan kebaya, biasanya dengan motif yang khas.

3. Baju Adat Khas Osing (Banyuwangi)

Untuk Pria

  • Kebaya Osing: Kebaya yang dikenakan dengan kain sarung atau celana panjang.
  • Peci: Penutup kepala tradisional yang biasanya digunakan.

Untuk Wanita

  • Kebaya Osing: Kebaya dengan desain yang khas, sering kali dihiasi dengan bordir atau hiasan etnik.
  • Kain Batik: Biasanya dikenakan sebagai rok dengan motif yang khas dari Banyuwangi.

4. Baju Adat Khas Blitar

Untuk Pria

  • Kebaya Blitar: Biasanya dikenakan dengan sarung dan hiasan kepala khas Blitar.

Untuk Wanita

  • Kebaya Blitar: Kebaya dengan desain yang lebih berwarna dan motif yang khas dari Blitar.

5. Baju Adat Khas Surabaya

Untuk Pria

  • Kebaya Surabaya: Atasan tradisional yang sering dipadukan dengan kain batik atau sarung.

Untuk Wanita

  • Kebaya Surabaya: Kebaya dengan desain yang lebih modern namun tetap mempertahankan elemen tradisional.

Ciri Khas Baju Adat Jawa Timur

  • Motif Batik: Banyak baju adat di Jawa Timur menggunakan kain batik dengan motif yang kaya dan beragam, masing-masing daerah memiliki motif batik khas.
  • Kebaya: Kebaya adalah pakaian tradisional yang umum dipakai baik oleh pria maupun wanita, sering kali dihiasi dengan bordir dan aksesoris.
  • Aksesoris Tradisional: Penggunaan aksesoris seperti sanggul, blangkon, dan hiasan kepala yang khas.

Baju adat Jawa Timur bukan hanya sekadar pakaian, tetapi juga merupakan simbol budaya yang mengandung makna dan sejarah yang mendalam. (Z-12)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Reynaldi
Berita Lainnya