Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Serikat Pekerja Rumah Tangga Sebut Masih Banyak PRT Sulit Akses Bansos

Ihfa Firdausya
05/9/2024 06:54
Serikat Pekerja Rumah Tangga Sebut Masih Banyak PRT Sulit Akses Bansos
Ilustarasi. Pengambilan bantuan pangan cadangan beras di Balai Kelurahan Bangsal, Kediri, Jawa Timur, Rabu (14/8/2024)(ANTARA/Prasetia Fauzani)

PERWAKILAN Serikat Pekerja Rumah Tangga Sapulidi Yuni Sri Rahayu menyampaikan bahwa di lapangan para PRT masih sulit mengakses bantuan sosial. Ia melihat bahwa pendataan untuk mendapat bantuan sosial bagi PRT juga kurang adil.

“Gak semua di pemerintah daerah itu membuat data apakah penduduknya ini PRT atau bukan,” ungkap Yuni dalam webinar Forum Diskusi Denpasar 12 bertajuk Bedah RUU PPRT: Mengatasi Ketidakadilan Akses PRT terhadap Bansos, Rabu (4/9).

Ia juga mendapati banyak keluhan di lapangan ketika anak dari para PRT tidak mendapatkan bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) atau Kartu Jakarta Pintar (KJP). Padahal sangat berat untuk para PRT ini bisa membiayai sendiri sekolah anaknya.

“Di sini pun ada PRT yang anaknya tidak mendapat KJP. Dia gak bisa melanjutkan sekolah karena orang tuanya gak punya biaya,” ujarnya.

Selain itu, lanjut Yuni, masih banyak pemberi kerja yang mangkir untuk memberikan BPJS Ketenagakerjaan. Untuk itu, katanya, RUU Perlindungan PRT harus segera disahkan untuk dapat melindungi para PRT termasuk memberikan jaminan sosial kepada mereka. “Di RUU PPRT ada tentang jaminan sosial yang harus didapat oleh pekerja rumah tangga,” ujarnya. 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indrastuti
Berita Lainnya