Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEMUA orang bisa menentukan pola keberuntungannya sendiri. Salah satu cara terbaik ialah dengan penggunaan feng shui. Feng shui merupakan sebuah keilmuan yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu. Feng shui bahkan ditemukan pada 300-400 Masehi di Tiongkok.
Pada masa dinasti Qing, pengaruh feng shui berkembang signifikan, terutama pada masa pemerintahan Kaisar Qian Long. Penemuan mereka menyoroti pentingnya penggunaan kekayaan alam seperti batu giok, batu kristal gaharu, dan kayu cendana, yang merupakan kunci dalam meningkatkan energi yang penting untuk memupuk nasib baik dan meningkatkan kapasitas kekayaan.
Keilmuan ini berfungsi untuk mengaktifkan unsur-unsur positif dalam sebuah properti dan diri seseorang. Jika ini mampu diaktifkan, mereka akan merasakan dampak harmonis, kaya, sejahtera, sehat, dan pastinya bahagia.
Baca juga : Ini Angka Keberuntungan di Tahun Naga Kayu
Konsultan Feng Shui Rezza Anggara pun tak menampik pengaruh positif feng shui dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu bermula saat dia yang awalnya berlatar belakang sebagai life coach.
"Sebelumnya saya belum menemukan puzzle di materi life transformation dan saya tidak tahu itu apa. Saya justru menemukan itu saat menambah ilmu di feng shui itu sendiri," ungkapnya.
Lebih lanjut, dia kemudian menjelaskan metode dari keduanya. Classical feng shui merupakan feng shui yang ada pada kebanyakan orang (seluruh dunia). Jadi ketika rumah, properti, pabrik, dan kantor bermasalah, yang harus diubah ialah struktur bangunan.
Baca juga : Harga Minyak Melaju Didorong Kebijakan Stimulus Tiongkok
Adapun imperial feng shui muncul mengatasi permasalahan yang timbul dari classical feng shui. Mengubah hidup dan nasib hingga kesehatan seseorang tanpa perlu mengubah struktur bangunan.
Dia menjelaskan imperial dan classical feng shui memiliki periodenya sendiri. Setiap periode feng shui juga punya durasi unik. Durasi inilah yang membedakan keduanya.
Menurut dia, classical feng shui, memiliki periode yang ditandai dengan perlunya perubahan setiap 20 tahun sekali. Adapun imperial feng shui berbeda karena menjadi investasi seumur hidup atau tanpa perubahan.
Hal inilah yang menjadikan imperial feng shui lebih spesial ketimbang classical feng shui. Terlebih, perbedaannya sangat mencolok. Jika tidak melakukan renovasi, rumah tersebut akan tampak seperti itu saja sehingga cenderung tidak terawat. Masa jayanya sudah lewat karena properti memiliki masa kejayaan maksimal 20 tahun.
"Jadi properti itu punya masa jaya 20 tahun. Jadi, harus direnovasi, entah itu pintunya, atapnya untuk mengikuti periode feng shui. Makanya ada orang yang tadinya kaya, begitu pensiun dia hartanya habis, habis perlahan. Begitu pun sebaliknya ada orang kaya, terus dia kaya, dan tambah kaya lagi," tutupnya. (H-2)
Beijing mendukung masyarakat internasional dalam memperkuat keterlibatan dan dialog dengan pemerintah sementara Afghanistan.
Bedah buku Mengarungi Jejak Merajut Asa 75 Tahun Indonesia-Tiongkok membahas tentang hubungan Indonesia-Tiongkok.
Pelapor Khusus PBB, Francesca Albanese, dalam laporannya menyebut sedikitnya 48 perusahaan yang diduga membantu operasi militer dan sistem pendudukan Israel.
PARA ilmuwan di Tiongkok telah menemukan sejumlah virus baru yang belum pernah terlihat sebelumnya pada kelelawar yang hidup di dekat manusia.
Tiongkok mengimbau komunitas global untuk memperkuat upaya menurunkan ketegangan dan mencegah krisis regional berdampak lebih luas.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) menyelenggarakan program Pelatihan Teknisi Konversi dan Pemeliharaan Kendaraan Bahan Bakar Gas (BBG).
PT Mitra Murni Perkasa (MMP), anak usaha MMS Solution dan bagian dari MMS Group Indonesia (MMSGI), resmi memasuki tahap Power On untuk smelter nikel matte high grade.
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), sebagai subholding dari PT Pertamina menyatakan keinginan untuk mengembangkan PLTN di Indonesia.
PRESIDEN Prabowo Subianto memproyeksikan Indonesia bakal swasembada energi dalam waktu lima tahun mendatang.
Ketahanan energi merupakan salah satu prioritas utama dalam visi pembangunan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ke depan.
PT Pertamina International Shipping (PIS) dan PT PAL Indonesia siap berkolaborasi untuk memajukan industri maritim nasional sekaligus mendukung rencana penguatan armada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved