Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
RESILIENSI anak terhadap perubahan iklim harus dibangun agar anak-anak Indonesia selamat dari berbagai risiko yang disebabkan oleh dampak iklim serta menjadi generasi yang sehat dan unggul.
"Sikap dalam mendukung resiliensi anak terhadap perubahan iklim harus mengarah kepada upaya-upaya mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim," kata Chairperson & CEO Save the Children Indonesia, Dessy Kurwiany Ukar, Jumat (26/4).
Dampak perubahan iklim sudah dirasakan hingga saat ini, resiliensi anak terhadap perubahan iklim harus dibangun supaya anak-anak selamat dari berbagai risiko yang disebabkan oleh dampak iklim.
Baca juga : Mitsubishi Electric Lakukan Inovasi dan Solusi untuk Lingkungan Hijau
"Selain itu anak-anak kita bisa menjadi generasi yang sehat dan tangguh, terutama menjelang saat dan setelah tahun-tahun 2045,” ujar Dessy.
Deputi Bidang Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kemenko PMK, Woro Srihastuti Sulistyaningrum menegaskan bahwa memperkuat basis pengetahuan melalui pengembangan riset, teknologi, dan inovasi merupakan kunci penting dalam melawan dampak perubahan iklim dunia.
"Kita harus terus memperkuat basis pengetahuan melalui pengembangan kegiatan riset, teknologi, dan inovasi terkait perubahan iklim dan dampaknya, agar berbagai kebijakan dapat disusun berbasis bukti atau evidence-based policy," ujar Woro.
Woro mengatakan perlu kolaborasi semua pihak untuk turut meningkatkan ketangguhan dan sistem ketahanan masyarakat, termasuk resiliensi anak dalam mengurangi risiko dan meningkatkan antisipasi terhadap dampak jangka panjang perubahan iklim global secara komprehensif.
“Dengan membangun adaptasi anak terhadap iklim mencerminkan adanya sinergi, kolaborasi, dan kepedulian bersama dari berbagai pihak, tidak hanya pemerintah, tetapi juga lembaga, masyarakat, media, dan para pihak lainnya terhadap masa depan anak-anak Indonesia,” pungkasnya. (Iam/Z-7)
Seorang ayah melakukan kekerasan kepada anak usai viral kedapatan tengah melakukan perilaku yang tidak sepatutnya dilakukan.
Peringatan Hari Anak Nasional merupakan bentuk nyata dari penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa yang memiliki peran strategis.
Pengawasan orangtua kepada anak saat mengakses gadget dibutuhkan agar anak bisa memahami batasan akses ke jenis-jenis konten yang sesuai untuk usia mereka.
Stimulasi sensorik sendiri melibatkan penggunaan panca indra anak mulai dari penglihatan hingga sentuhan sehingga anak bisa memahami dan berinteraksi dengan lingkungannya.
Ternyata kebiasaan mengakses gadget ini malah membuat pola makan anak menjadi tidak teratur, anak cenderung tidak menyadari rasa lapar.
Anak yang terpapar lagu-lagu dari lingkungannya perlu bimbingan orangtua untuk mengarahkan referensi musik yang lebih sesuai kepada anak dan menikmatinya bersama.
Sejak Januari hingga 14 Juni 2025, pelaporan yang masuk di Kementerian PPPA lebih dari 11.800. Kemudian laporan meningkat tajam menjadi sekitar 13 ribu per 7 Juli 2025.
RAN-PK harus menjadi peta jalan konkret untuk mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045.
Program Perintis Berdaya 2025 diharapkan menjadi katalisator lahirnya pelaku usaha yang inovatif, adaptif, dan berdaya saing tinggi.
Semangat Kebangkitan Nasional sejak berdirinya Budi Utomo pada 1928, kata menko PMK, adalah tentang kesadaran kolektif untuk bangkit melalui pendidikan, persatuan, dan kebudayaan.
HOPE International telah berhasil menghubungkan sejumlah industri Tiongkok dengan institusi pendidikan vokasi di Indonesia dalam menyiapkan SDM yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Pratikno menambahkan bahwa tantangan ke depan akan semakin berat dalam menghadapi perkembangan teknologi termasuk bagi dunia pendidikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved