Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PT Mitsubishi Electric Indonesia (MEIN) dan PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator (MJEE), bagian dari perusahaan global Mitsubishi Electric, berkomitmen melakukan inovasi teknologi berkelanjutan dan menghasilkan produk dan layanan yang berkontribusi bagi penyelesaian masalah perubahan iklim.
Sesuai dengan Visi Lingkungan 2050, MEIN bertekad agar setiap produk yang dihasilkan bisa hemat energi dan memiliki dampak minimal terhadap lingkungan.
"Di Indonesia, Mitsubishi Electric menjual berbagai produk berkualitas tinggi. Di antaranya pendingin ruangan, produk otomasi (factory automation) dan juga produk elevator dan eskalator," kata General Manager Sales Department Living Environment Division MEIN Martin Simanjaya dalam keterangan di Jakarta, Jumat (26/4).
Baca juga : Bantu Penurunan Emisi, 2 Developer Ini Sediakan Kendaraan Ramah Lingkungan
Martin menyatakan produk pendingin ruangan dari MEIN mengusung prinsip green building atau gedung hijau yakni penghuni gedung tetap mendapatkan kenyamanan udara yang maksimal meskipun konsumsi energinya minimal.
Ia mengatakan ada empat pilar teknologi otomasi yang mendukung konsep gedung hijau tersebut yaitu measuring, visualization, managing, dan control sebagai upaya mencapai penghematan energi yang keberlanjutan. Martin merinci langkah pertama yang perlu diperhatikan adalah dengan mengukur (measuring) penggunaan energi pada sebuah gedung. Setelahnya, melakukan visualisasi (visualization) penggunaan energi dengan menggunakan konsep digitalisasi untuk mengetahui jumlah energi yang digunakan secara periodik.
"Dengan mengukur dan memvisualisasikan penggunaan energi tersebut maka kita dapat mengelola (managing) konsumsi energinya dan melakukan pengendalian (control) sistem tersebut untuk menjadi lebih efisien," terangnya.
Baca juga : PFsains 2024 Usung Tema Inovasi Teknologi dan Energi Berkelanjutan
"Untuk mendorong kesadaran dan pemahaman publik mengenai lingkungan yang berkelanjutan tersebut, kami juga menggelar seminar dengan tema Holistic Approach Towards Green Building," tambahnya.
Sementara itu, Manager Sales & Marketing Department MJEE Ferdinand Djajasoekarsa menyebutkan selain menghasilkan produk ramah lingkungan, Mitsubishi Electric juga berkomitmen memperbesar tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) dari produk-produk yang dihasilkan.
"Kami terus mengembangkan produk yang komponennya bisa diproduksi di dalam negeri. TKDN produk elevator dan eskalator MJEE sekarang sudah mencapai 31,2% hingga 41,2%. Targetnya produk-produk tersebut memiliki TKDN minimal 40%," ujarnya. (H-2)
Teknologi tidak bisa lagi dipisahkan dari kehidupan masyarakat. Hampir semua kalangan telah menggunakan teknologi, terutama untuk kepentingan pekerjaan, sekolah dan juga hiburan.
Perkembangan teknologi di era digital ini semakin pesat dan telah menyentuh berbagai aspek kehidupan manusia. Salah satunya yakni transformasi di bidang perekonomian dan keuangan.
Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat dan permintaan konsumen yang semakin beragam menyebabkan model layanan keuangan tradisional sudah tidak relevan bagi konsumen
Perlindungan anak-anak dalam lingkungan online menjadi semakin penting seiring dengan peningkatan penggunaan teknologi.
Celltech bertekad menjadikan Indonesia menjadi pusat Stem Cell dan anti aging Dunia.
Kecantikan Jepang, telah lama menjadi pelopor dalam industri perawatan kulit dengan inovasi produk dan teknologi mutakhir.
Event ini digelar Badan Pelaksana Otoritas Danau Toba (BPODT) dengan kategori Fun Run 5K dan 10K, Trail Run 27K dan 50K.
Sepertiga gas rumah kaca global berasal dari sistem pangan dunia, dihitung mulai dari produksi, pengemasan, distribusi, hingga limbah
Tujuan utama acara adalah untuk mendidik peserta tentang pentingnya pertanian perkotaan dalam mendukung keamanan pangan lokal.
Kita bisa membuat sendiri masker untuk merawat kulit wajah. Caranya mudah, cukup sediakan tisu bambu dan manfaatkan produk skincare yang ada di rumah.
Selain menjaga lingkungan, penggunaan pembalut kain juga dinilai dapat membuka peluang ekonomi bagi perempuan yang membuatnya, sehingga turut mendukung perekonomian rumah tangga.
Peringatan Hari Bumi Internasional sebagai momentum penting untuk mengingatkan akan tanggung jawab menjaga kelestarian planet yang kita tinggali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved