Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT Mitsubishi Electric Indonesia (MEIN) dan PT Mitsubishi Jaya Elevator and Escalator (MJEE), bagian dari perusahaan global Mitsubishi Electric, berkomitmen melakukan inovasi teknologi berkelanjutan dan menghasilkan produk dan layanan yang berkontribusi bagi penyelesaian masalah perubahan iklim.
Sesuai dengan Visi Lingkungan 2050, MEIN bertekad agar setiap produk yang dihasilkan bisa hemat energi dan memiliki dampak minimal terhadap lingkungan.
"Di Indonesia, Mitsubishi Electric menjual berbagai produk berkualitas tinggi. Di antaranya pendingin ruangan, produk otomasi (factory automation) dan juga produk elevator dan eskalator," kata General Manager Sales Department Living Environment Division MEIN Martin Simanjaya dalam keterangan di Jakarta, Jumat (26/4).
Baca juga : Bantu Penurunan Emisi, 2 Developer Ini Sediakan Kendaraan Ramah Lingkungan
Martin menyatakan produk pendingin ruangan dari MEIN mengusung prinsip green building atau gedung hijau yakni penghuni gedung tetap mendapatkan kenyamanan udara yang maksimal meskipun konsumsi energinya minimal.
Ia mengatakan ada empat pilar teknologi otomasi yang mendukung konsep gedung hijau tersebut yaitu measuring, visualization, managing, dan control sebagai upaya mencapai penghematan energi yang keberlanjutan. Martin merinci langkah pertama yang perlu diperhatikan adalah dengan mengukur (measuring) penggunaan energi pada sebuah gedung. Setelahnya, melakukan visualisasi (visualization) penggunaan energi dengan menggunakan konsep digitalisasi untuk mengetahui jumlah energi yang digunakan secara periodik.
"Dengan mengukur dan memvisualisasikan penggunaan energi tersebut maka kita dapat mengelola (managing) konsumsi energinya dan melakukan pengendalian (control) sistem tersebut untuk menjadi lebih efisien," terangnya.
Baca juga : PFsains 2024 Usung Tema Inovasi Teknologi dan Energi Berkelanjutan
"Untuk mendorong kesadaran dan pemahaman publik mengenai lingkungan yang berkelanjutan tersebut, kami juga menggelar seminar dengan tema Holistic Approach Towards Green Building," tambahnya.
Sementara itu, Manager Sales & Marketing Department MJEE Ferdinand Djajasoekarsa menyebutkan selain menghasilkan produk ramah lingkungan, Mitsubishi Electric juga berkomitmen memperbesar tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) dari produk-produk yang dihasilkan.
"Kami terus mengembangkan produk yang komponennya bisa diproduksi di dalam negeri. TKDN produk elevator dan eskalator MJEE sekarang sudah mencapai 31,2% hingga 41,2%. Targetnya produk-produk tersebut memiliki TKDN minimal 40%," ujarnya. (H-2)
PT Hariff Dipa Persada, perusahaan teknologi pertahanan swasta nasional menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Naval Group,
Kawasan Asia Tenggara, yang menyimpan 15% hutan tropis dunia dan hampir 20% spesies tumbuhan dan hewan global, menghadapi potensi kehilangan hingga 50% spesies terestrial pada 2100.
Agentic AI adalah sebuah pendekatan inovatif berbasis AI yang tidak hanya responsif, tetapi juga proaktif, adaptif, kolaboratif, dan otonom.
Samsung menyebut beberapa teknologi yang dihadirkan Apple terlihat familiar, dengan maksud sudah lebih dulu dimiliki oleh Samsung.
Tail 2 jadi kamera pertama yang memungkinkan rotasi vertikal 90 derajat dalam kualitas 4K tanpa cropping.
Poco kembali menghadirkan inovasi terbaru dengan meluncurkan seri F7 terbaru, termasuk Poco F7 Ultra dan Poco F7 Pro. Seri ini tidak hanya menawarkan kecepatan luar biasa
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus menunjukkan komitmennya sebagai lembaga keuangan berkelanjutan di Indonesia.
Dari data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Tahun 2024, Indonesia sendiri menyumbang hampir 34 juta ton sampah.
Nah, itulah yang kita lakukan di Savyavasa. Jadi luxury bukan dari apa yang kita lihat, tapi orang bisa merasakan.
Pameran ini menjadi momen strategis bagi perusahaan guna memperkuat peran mendorong industri nasional menuju keberlanjutan.
SETIAP aktivitas mencuci pakaian berdampak langsung terhadap lingkungan, mulai dari penggunaan air, listrik, hingga limbah yang dihasilkan.
Jadi terhadap sumber daya yang digunakan dan juga berorientasi pada siklus hidup serta menerapkan disain pasif maupun disain aktif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved