Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DOKTER spesialis urologi dr Rainy Umbas menganjurkan untuk melakukan deteksi kanker prostat ketika telah memasuki usia 50 tahun karena pada usia tersebut risiko munculnya kanker prostat mulai meningkat.
"Faktor risiko yang paling jelas adalah usia karena risiko kanker prostat di atas 50 tahun sudah meningkat," kata Rainy dalam acara 5K Amazing Run: Ambil Kendali, Lakukan Skrining Kanker, di Jakarta, Minggu (25/2).
Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu menambahkan hal tersebut berlaku kalau tidak memiliki riwayat keluarga penderita kanker prostat.
Baca juga : Menkes Guyur BPJS Rp9 Triliun untuk Deteksi Dini Penyakit, Salah Satunya Jantung
Adapun, apabila terdapat anggota keluarga yang memiliki riwayat penyakit tersebut, dianjurkan untuk melakukan deteksi saat memasuki usia 40 tahun.
Dia menyebutkan, 50% pasien kanker prostat di Indonesia baru melakukan deteksi ketika kondisi penyakitnya telah berada pada stadium lanjut.
Karena itu, deteksi dini kanker prostat sangat penting karena apabila ditemukan potensi kanker masih pada stadium awal, penanganan yang dilakukan dapat memberikan hasil yang lebih baik.
Baca juga : Kemenkes Upayakan Deteksi Dini Kanker bisa Dilakukan di 10 Ribu Puskesmas
Rainy menjelaskan kanker prostat adalah salah satu jenis kanker yang paling sering terjadi pada pria. Menurutnya, penyakit tersebut tidak memiliki tanda-tanda atau gejala khusus layaknya jenis kanker lain. Umumnya penderita kanker prostat sering merasakan kesulitan menahan buang air kecil terutama pada malam hari.
"Kanker prostat itu barangnya aja ga keliatan, kalau (kanker) payudara keliatan, (kanker) paru bisa terasa. Kalau prostat tidak terasa, tidak keliatan, nah ini yang jadi masalah," ujar Rainy.
Rainy menekankan pentingnya mencegah kanker prostat sejak usia muda yakni dengan menjalani pola hidup sehat seperti rutin berolahraga, mengonsumsi makanan tidak berlebihan, berjemur di bawah sinar matahari pagi, serta memperbanyak konsumsi buah dan sayuran terutama yang mengandung likopen.
"Di Indonesia banyak sekali sayuran yang berwarna merah seperti pepaya, tomat, semangka. Teh hijau itu juga salah satu cara mencegah. Kemudian yang terutama dan banyak di tempat kita itu adalah produk-produk kedelai," sebut Rainy. (Ant/S-2)
Penyakit prostat pada lansia merupakan masalah kesehatan yang cukup umum, terutama pada pria yang berusia di atas 50 tahun. Ketika pria memasuki usia lanjut, kelenjar prostat
Terapi ini adalah metode minimal invasif yang menggunakan energi uap air panas untuk mengecilkan jaringan prostat yang membesar.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, berhasil menjalani operasi pengangkatan prostat di tengah masa kepemimpinannya yang penuh tantangan.
Pria yang berusia di atas 55 tahun tidak banyak minum di malam hari karena berisiko mengalami masalah prostat.
Tindakan rezum atau terapi uap air dapat digunakan untuk pasien pembesaran prostat jinak atau benign prostatic hyperplasia. Penyakit ini umumnya dialami oleh pria di atas usia 50 tahun ke atas.
Lantas seperti apa gejala kanker yang umum terjadi? Berikut 11 gejala umum yang perlu diwaspadai.
PENYAKIT hipertensi, diabetes melitus, hingga masalah gigi menjadi penyakit yang banyak ditemukan dalam program Cek Kesehatan Gratis (CKG).
Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur melakukan penyelidikan epidemiolog menyusul temuan 2 kasus covid-19 di provinsi tersebut.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan pentingnya memberikan imunisasi yang lengkap kepada anak-anak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Sejalan dengan penjelasan Kementerian Kesehatan yang menyebutkan vaksinasi booster covid-19 tetap direkomendasikan.
Lonjakan terbaru kasus covid-19 di sejumlah negara di Asia kembali menghadirkan tantangan kesehatan masyarakat yang harus segera ditangani.
DISPARITAS prevalensi stunting antara provinsi masih sangat besar. Provinsi Bali menjadi provinsi terbaik dalam hal penurunan stunting, bahkan jauh di bawah angka nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved