Headline
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Pertemuan dihadiri Dubes AS dan Dubes Tiongkok untuk Malaysia.
Masalah kesehatan mental dan obesitas berpengaruh terhadap kerja pelayanan.
WAKIL Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin meminta institusi pendidikan khususnya perguruan tinggi tidak hanya fokus pada jumlah lulusan yang dihasilkan. Tetapi juga kualitas para alumni. Ia meminta agar ilmu yang diberikan aplikatif.
“Perguruan tinggi harus berorientasi pada masa depan. Ilmu yang diajarkan hari ini semestinya relevan dan aplikatif dengan kondisi di masa mendatang,” tegas secara virtual pada acara Wisuda Sarjana Strata Satu ke-XXVII Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Shalahuddin Al-Ayyubi, di Jakarta, Minggu (21/1).
Lebih lanjut Wapres menyampaikan empat strategi yang dapat dilakukan oleh para peserta didik dan tenaga pendidik.
Baca juga : Ditiadakannya Jurnal Ilmiah Jadi Kemunduran Bagi Dunia Pendidikan Indonesia
“Pertama, para wisudawan dan wisudawati agar mampu mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang telah didapatkan untuk membawa manfaat kepada sesama,” imbaunya.
Wapres menilai, setelah ilmu diterima oleh peserta didik, para peserta didik memiliki kendali dalam mengamalkannya untuk berkontribusi dalam mengatasi persoalan bangsa
“Kedua, hidupkan semangat toleransi, menghargai keragaman, serta menghormati perbedaan dalam bingkai persatuan dan kesatuan,” ajak Wapres.
Baca juga : Ma’ruf Amin Ingin Lebih Banyak Masyarakat Indonesia Raih Gelar Sarjana
Dengan demikian, tambahnya, para peserta didik maupun tenaga pendidik harus sama-sama menjadi agen kebaikan, pelopor perubahan, sekaligus suri tauladan bagi masyarakat
“Selanjutnya, saya mengajak para wisudawan dan wisudawati sekalian untuk tidak hanya menjadi saksi yang pasif, tetapi justru menjadi motor penggerak dalam pembangunan bangsa ini,” pesan Wapres.
Sebab, menurutnya, tanpa adanya partisipasi aktif dari generasi penerus bangsa, maka cita-cita dalam membangun Indonesia Maju akan terputus di generasi sebelumnya dan tidak berkelanjutan.
Baca juga : Perguruan Tinggi Dituntut Mampu Adaptasi dengan Kebutuhan Industri
Menutup sambutannya, Wapres pun berpesan kepada jajaran pengurus STAI Shalahuddin Al-Ayyubi, untuk terus menciptakan inovasi dan bekerja sama dengan para pemangku kepentingan terkait sebagai upaya memajukan dunia pendidikan Indonesia agar semakin berkualitas ke depannya.
“Terakhir, Sekolah Tinggi Agama Islam Shalahuddin Al-Ayyubi agar menghidupkan budaya kolaborasi untuk berinovasi, termasuk melalui pola kemitraan dengan berbagai institusi pendidikan, pemerintah, maupun pemangku kepentingan lainnya,” pinta Wapres.
(Z-9)
PADA 124 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 September 1901, Ratu Wilhelmina mengumumkan kebijakan politik etis Belanda untuk rakyat kolonialnya.
SOSIALISASI Buku Teks Utama (BTU) Pendidikan Pancasila merupakan bagian dari sosialisasi strategis BPIP
KEMENTERIAN Agama RI dengan meluncurkan Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) sebagai wajah baru pendidikan Islam yang lebih humanis, inklusif, dan spiritual.
Dialog kebijakan antara Australia dan Indonesia merupakan langkah penting menuju pembangunan kemitraan yang lebih dinamis dan saling menguntungkan.
Aspek demografis ialah wilayah kajian yang kompleks karena di dalamnya kita berhadapan dengan jumlah, persebaran, dan perpindahan penduduk.
Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) mencatat setidaknya 76% anak-anak yang tidak bersekolah disebabkan oleh faktor ekonomi.
Binus University meluncurkan Program Studi Digital Media Communication di kampus Alam Sutera.
Akreditasi dari LAM Teknik bukan sekadar status administratif, tetapi pemicu nyata perubahan mutu pendidikan teknik di Indonesia.
Arief Kusuma menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dan penguatan tata kelola kelembagaan sebagai kunci utama dalam mentransformasi PTS menjadi institusi yang tangguh.
PRESTASI suatu perguruan tinggi hampir selalu diukur dengan membandingkan peringkatnya dengan perguruan tinggi lain, baik di dalam maupun di luar negeri.
Lestari mendorong penguatan sistem pendidikan nasional secara menyeluruh, sehingga tercipta ekosistem pendidikan yang sehat bagi semua pihak terkait.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved