Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SETELAH sebelumnya Tolak Angin meluncurkan iklan dengan mengangkat wisata yang ada di Sumba Timur, Selasa (16/1) bertempat di Resto Yamgor Jakarta, Tolak Angin kembali meluncurkan iklan terbarunya dengan mengangkat pariwisata di Manado, Sulawesi Utara dalam bentuk video musik pada Selasa, 16 Januari 2024. Sido Muncul ingin memperkenalkan Kota Manado, Sulawesi Utara, hingga mancanegara.
Dengan menggandeng beberapa penyanyi bersuara emas seperti Aurelie Mooremans, Ahmad Abdul, Ras Muhammad, dan Prinsa Mandagi, iklan video musik dengan tema 'Wonderful Manado' ini nantinya akan ditayangkan di kanal Youtube yang dikemas melalui lagu 'Cikini Gondangdia'. Iklan yang berdurasi 4 menit ini menampilkan lokasi wisata yang ada Manado, Sulawesi Utara, seperti Pantai PAAL di Desa Marinsow, Batu Dinding Kilo Tiga di Amurang, Bukit Larata di Desa Kinunang, Taman Nasional Bunaken, Pulau Nain, dan menampilkan Tarian khas Sulawesi Utara yaitu Kabasaran.
Peluncuran iklan Tolak Angin versi 'Wonderful Manado' dibuka dengan Tari Kabasaran khas Minahasa, Sulawesi Utara. Hadir pada kesempatan ini Ketua Tim Kerja Strategi, Monitoring, dan Kemitraan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Indri Wahyu Susanti dan para Brand Ambassador Tolak Angin versi 'Wonderful Manado'.
Baca Juga: Berkah Jamu Kian Mendunia
Direktur Sido Muncul Irwan Hidayat mengatakan iklan ini bertujuan selain memperkenalkan pariwisata Indonesia juga untuk membangun market di Luar negeri. “Kami ingin memperkenalkan Tolak Angin ke mancanegara melalui iklan yang dikemas melalui musik supaya lebih mengena dengan memamerkan visual keindahan Indonesia beriring dengan pengenalan obat tradisonal khas Tanah Air. Sebelumnya kami telah meluncurkan iklan dengan memperkenalkan Sumba Timur, kali ini kami mengangkat Sulawesi Utara,” ujar Irwan.
“Harapan kami dengan diluncurkannya iklan musik yang menampilkan tempat-tempat yang indah di Indonesia khususnya Sulawesi Utara, banyak orang yang tertarik untuk berkunjung ke Indonesia dan Tolak Angin semakin dikenal di dunia”, tambah Irwan.
Baca Juga: Sido Muncul Tampilkan Keindahan Alam Sumba Timur dalam Tayangan Iklan Terbarunya
Irwan juga menegaskan Sido Muncul tidak akan berhenti membuat iklan pariwisata. Hal ini untuk mendongkrak pariwisata Indonesia di mancanegara. Menurutnya tidak sepatutnya, Indonesia kalah dari negara-negara tetangga seperti Singapura dengan 22 juta wisatawan dan Malaysia dengan 24 juta. ''Masa Indonesia (pengunjungnya) di bawah 10 juta. Iklan seperti ini akan kami teruskan. Masa kalah sama Malaysia. Pantai kita berapa ribu kilometer,'' kata Irwan.
Pada kesempatan itu, melalui perwakilan Kemenparekraf, Indri Wahyu, Menparakraf Sandiaga Uno juga mengapresiasi upaya Sido Muncul ini. “Saya sangat mengapresiasi hadirnya iklan pariwisata yang diinisiasi oleh Tolak Angin ini. Sekaligus berharap dengan diluncurkannya iklan ini akan turut mendukung promosi destinasi parekraf dalam negeri yang begitu memesona. Semoga hadirnya iklan ini akan turut mendukung promosi program #DiIndonesiAja sehingga mampu menarik wisatawan dan tentunya produk Tolak Angin juga akan semakin meningkat ke depan,” ungkap Sandiaga seperti disampaikan Indri. (RO/S-1)
Diharapkan ajang ini menjadi sarana efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan asing ke Indonesia, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian negara.
Masa karantina bukan hanya ajang pelatihan teknis, tetapi juga momentum penting untuk membentuk karakter dan mentalitas sebagai seorang duta bangsa.
Sebanyak 400 peserta ambil bagian lomba makan otak-otak ini. Uniknya para peserta mengenakan beragam kostum unik untuk menarik perhatian para juri.
Lembang, sebuah kawasan yang terletak di utara Bandung, Jawa Barat, menyimpan berbagai keindahan alam dan atraksi wisata
Menu andalan antara lain Rahang Tuna, Rica-rica, Woku, Brenebon, Ikan Fufu, Nasi Bakar Pa Kita, dan Nasi Jaha, yang jarang ditemukan di tempat lain.
Makanan-makanan khas Manado umumnya bercita rasa pedas, gurih, dan penuh dengan rempah, yang menjadikannya sangat populer di kalangan pecinta kuliner.
"Warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 saat ini mencapai 34.844 orang," kata Steaven Dandel
"Akumulasi kasus sembuh saat ini sebanyak 45.182 orang dengan angka kesembuhan mencapai 88,9 persen," sebutnya
Seorang anggota polisi Polresta Manado, Sulawesi Utara, ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam sebuah mobil di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
POLISI masih terus mengusut kasus kematian anggota Polisi Polresta Manado, Sulawesi Utara, berinisial RAT yang diduga bunuh diri, di Mampang, Jakarta Selatan (Jaksel).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved