Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Kementerian Agama (Kemenag) memeriahkan perayaan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-78, yang dihelat di Jakarta Convention Center (JCC), dengan menggelar Devotion Experience (Dev-X). Acara yang menyajikan perpaduan unik antara kesenian, budaya, dan teknologi modern ini menjadi magnet bagi generasi muda dalam menjelajahi spiritualitas di era kontemporer.
Pertunjukan seni Islam, Islamic Art Performances, menjadi bagian tak terpisahkan dari gelaran tersebut. Itu menampilkan kekayaan seni budaya Indonesia yang berhasil memukau ribuan pengunjung Dev-X di Hall B JCC, Sabtu (6/1).
Dirjen Bimas Islam Kemenag, Kamaruddin Amin, disela-sela acara mengajak generasi muda untuk melestarikan seni budaya sebagai bentuk membangun harmoni.
"Harmoni budaya Islam adalah cermin Indonesia. Kami mengajak generasi muda untuk bersama-sama menjaga dan mengembangkan seni budaya Islam sebagai landasan kebersamaan dalam merajut kesejukan di tengah keragaman kita," ujar Kamaruddin.
Baca juga: Rhoma Irama Perjuangkan Moderasi Beragama lewat Musik
Sementara itu, Direktur Penerangan Agama Islam, Ahmad Zayadi, menekankan pentingnya peran perhelatan budaya dalam mengajak generasi muda untuk lebih mengenal dan memajukan seni budaya Islam. Menurutnya, itu bisa efektif dalam memperkuat karakter bangsa.
"Perayaan seni budaya Islam bukanlah sekadar pertunjukan biasa. Ini adalah momen besar bagi generasi muda untuk menggali kekayaan seni budaya Islam serta memahami nilai-nilai harmoninya," tutur Ahmad.
Kasubdit Seni Budaya Islam dan Siaran Keagamaan, Wida Sukmawati, menambahkan bahwa pergelaran Dev-X mengusung gagasan harmoni Indonesia. Dalam rangkaian Islamic Art Performance, panitia menyuguhkan kesenian tradisional asli Indonesia yaitu Rampak Beduk khas Banten, palang pintu khas Betawi, harmoni permainan musik angklung, acapela dan paduan suara Ditjen Bimas Islam. Selain itu adapula paduan suara yang dinyanyikan oleh 68 pemuda pemudi dengan mengenakan pakaian adat nusantara.
Baca juga: Kampanyekan Keragaman Budaya Lokal dengan Tiga Tema Unik
Rampak Bedug memiliki filosofi kesatuan dan harmoni dalam kehidupan. Sementara, Palang Pintu melambangkan gerbang kebijaksanaan dan pencarian ilmu sebagai penghormatan terhadap kearifan yang tercermin dalam seni Islam, Acapela dan pemakaian Baju Adat Nusantara menjadi simbol keindahan, persatuan, dan penghormatan terhadap warisan nenek moyang dari beragam budaya Nusantara. (RO/Z-11)
Penggabungan konsep budaya dan komersial di Taman Ismail Marzuki tidak masalah selama para seniman diajak berbicara lebih duhulu.
Lebaran Betawi tahun ini mengusung tema 'Dengan Budaye Kite Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Indonesia' .
SEJAK Jumat (19/7) hingga Minggu (21/7) ada keramaian di Monumen Nasional.
Lebih dari 60 penulis dan pelaku sastra dari dalam dan luar negeri akan terlibat dalam kegiatan tersebut.
AMPN menyatakan dukungannya kepada aparat TNI-Polri dalam mengawal keselamatan dan keamanan bangsa.
MARAKNYA kelompok ondel-ondel yang beratraksi di jalan-jalan perkampungan, sehingga mengesankan ondel-ondel sebagai salah satu ikon budaya jakarta digunakan untuk mengamen.
Banyak cara yang dapat dilakukan merayakan Hari Kartini yang jatuh pada 21 April. Simak beberapa kegiatan menarik berikut.
Kebaya merupakan busana tradisional Indonesia yang memiliki hubungan erat dengan Raden Ajeng Kartini, atau yang lebih dikenal sebagai Kartini.
Drama Korea Goblin yang beraliran fantasi romantis menunjukkan beberapa lokasi menarik dan ikonik, salah satunya Garden of Morning Calm.
Anak-anak sebagai generasi penerus punya peranan penting dalam melestarikan warisan budaya.
rumah adat Jawa Barat dengan karakteristik bentuk yang menjunjung unsur hewan dan tumbuhan serta menggunakan bahan alami sebagai simbol kesederhanaan
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved