Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Tenaga Medis dan Kesehatan Bisa Dapatkan STR Seumur Hidup Lewat Platform Satu Sehat SDM Kesehatan

Atalya Puspa
11/10/2023 17:23
Tenaga Medis dan Kesehatan Bisa Dapatkan STR Seumur Hidup Lewat Platform Satu Sehat SDM Kesehatan
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin(Antara/Aditya Pradana Putra)

KEMENTERIAN Kesehatan meluncurkan paltform Satu Sehat SDM Kesehatan yang akan menjadi ekosistem layanan dukungan bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan dalam hal pendataan, registrasi dan perizinan.

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, dengan adanya platform itu, kini tenaga medis dan tenaga kesehatan bisa mendapat surat tanda registrasi (STR) seumur hidup.

“Saya sudah bicara banyak dengan teman-teman di Papua, sulit sekali mengurusnya dan biaya transportasinya mahal sekali. Dengan adanya izin sekali seumur hidup ini, sangat membantu mereka, bukan hanya dari segi biaya tapi juga dari waktu pengurusan yang luar biasa lama,” kata Budi dalam konferensi pers yang diadakan Rabu (11/10).

Baca juga : Menkes Desak Pemda Segera Bayarkan TPP Tenaga Kesehatan RSUD Jayapura

Menurut Budi, platform itu sangat berguna untuk meregistrasi data pendidikan dan kompetensi tenaga kesehatan yang ada di seluruh Indonesia.

Meskipun memiliki izin seumur hidup, namun Kemenkes akan senantiasa melakukan pembelajaran berkesinambungan sesuai dengan perkembangan kompetensi tenaga kesehatan dan tenaga medis.

Baca juga : Global Future Fellows 2023 Dorong Transformasi Kesehatan di Tanah Air dan Asia Tenggara

Selain itu, karena dilakukan secara digital, Budi berharap adanya fungsi audit yang baik dan transparan. Sehingga semua pemilik registrasi bisa melihat sendiri data dan perkembangannya serta dapat memutakhirkan perkembangannya sendiri. Nantinya, Kementerian Kesehatan akan melakukan verifikasi.

“Mungkin ini sama seperti LinkedIn, kita bisa update sendiri tapi nanti akan ada verifikasi dari kami. Dan termasuk sertifikatnya akan dikirim secara digital bisa langsung ke handphone masing-masing,” ucap Budi.

“Dengan adanya STR seumur hidup dan integrasinya dengan satu sehat, akan memudahkan dan memurahkan bagi seluruh tenaga kesehatan dan medis dalam memastikan dokumen registrasi mereka,” pungkas Budi.

Pada kesempatan itu, Direktur Jenderal Tenaga Kesehatan Ade Arianti Anaya mengungkapkan, selama ini ada informasi dan pendataan yang terpisah-pisah, baik dari Konsil Kedokteran Indonesia hingga organisasi profesi yang sering kali membuat adanya duplikasi dan perubahan data. Padahal, data tenaga kesehatan dan tenaga medis penting untuk mengambil kebijakan.

Selain itu, layanan registrasi dan perizinan yang tidak tersentralisasi menyebabkan terjadinya hambatan percepatan untuk para tenaga medis dan tenaga kesehatan dalam melakukan pengabdian pada masyarakat.

“Ini menyebabkan adanya biaya-biaya yang harusnya bisa kita pangkas dan birokrasi yang terlalu panjang dan akhirnya merugikan masyarakat itu sendiri,” ucap dia.

Dengan adanya platform Satu Sehat untuk SDM Kesehatan, hal itu merupakan bentuk implementasi UU 17 tahun 2023 tentang Kesehatan yang menyatakan bahwa setiap tenaga kesehatan dan tenaga medis yang akan menjalankan praktek wajib memiliki STR.

Melalui pemutakhiran data tahap pertama ini, platform tersebut akan memberikan kemudahan perizinan dan registrasi untuk penerbitan e-STR seumur hidup. Setelah mengisi data, nakes dan tenaga medis bisa mengajukan perubahan penerbitan STR seumur hidup yang kemudian bisa langsung diunduh.

“Tentunya semua persyaratan harus dilengkapi. Termasuk jika ada biaya yang diperlukan sebagai bagian dari PNBP yang dikeluarkan,” imbuh dia.

“Seluruh tenaga medis dan tenaga kesehatan diimbau untuk melakukan pemutakhiran data profil melalui Satu Sehat SDMK baik yang sudah maupun belum melakukan pengurusan STR seumur hidup. Untuk yang sudah pun diminta untuk melakukan perbaikan datanya di Satu Sehat SDM Kesehatan,” pungkas Ade. (Z-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya