Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
KETUA Umum Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra menyebut bahwa virus nipah saat ini menjadi sebuah perhatian global.
"Khusus di Indonesia karena ini virus yang sebagian besar penularannya zoonotik dari hewan ke manusia maka berkaitan dengan kesehatan lingkungan jadi tidak gampang untuk terkontaminasi dengan hewan terutama hewan liar tetapi juga berpotensi ada di pemukiman terutama kelelawar," ucap Hermawan saat dihubungi pada Jumat (29/9).
Menurut Hermawan, hewan-hewan tersebut tidak mudah penularannya karena berkaitan dengan cairan, air liur dan juga buangan kotoran dari hewan yang apabila terpapar atau terkontaminasi dengan manusia yang berisiko karena ada potensi infeksi maka itu bisa terjadi.
Baca juga : Surveilans di ASEAN dan Indonesia Cegah Masuk Virus Nipah di Tanah Air
"Jadi kebersihan lingkungan jauh dari hewan liar yang memang ditengarai sudah tertular virus nipah itu yang menjadi perhatian," ujarnya.
Berikutnya, menurut Hermawan saluran antar negara terutama India dengan Indonesia harus menjadi perhatian.
"Pengetatan-pengetatan di pintu gerbang Internasional terutama kaitannya dengan hewan pertukaran hewan atau perdagangan hewan itu menjadi sangat penting sekali," paparnya.
Baca juga : Virus Nipah
Hermawan menegaskan bahwa perlunya skrining kesehatan di pintu-pintu masuk agar jangan sampai virus ini masuk di Indonesia karena secara umum masih belum ada standar pengobatan untuk virus nipah dan akan berdampak cukup fatal bila tidak tertangani dengan cepat dan kalau kita sepelekan pergerakan virus ini secara global.
"Untuk masyarakat segera memeriksakan diri kalau ada gejala seperti ISPA yang tidak biasa atau ada kelainan pada saluran pernafasan atau pneumonia yang tidak diketahui riwayat sebelumnya termasuk juga agar menghindari kontak langsung dengan hewan yang bisa menyebabkan penularan virus Nipah", tandasnya. (Fal/Z-7)
Baca juga : Cegah Virus Nipah, Kemenkes Perkuat Surveilans Daerah Banyak Kelelawar
Musang: Kenali mamalia nokturnal eksotis ini! Pelajari perilaku unik, habitat, dan peran pentingnya dalam ekosistem. Pengetahuan menarik tentang si gesit berbulu.
Air yang menggenangi pemukiman warga tidak hanya menghambat aktivitas sehari-hari, tetapi juga memunculkan ancaman baru: kemunculan ular liar.
Rabies adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dari genus Lyssavirus. Virus ini dapat ditularkan melalui kontak dengan air liur hewan yang terinfeksi.
Beruang madu (Helarctos Malayanus) muncul di kawasan permukiman warga di wilayah Kecamatan Kuripan, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Namibia berencana untuk memusnahkan lebih dari 700 hewan liar, termasuk gajah, zebra, dan kuda nil, merespon kekeringan terburuk yang dialami negara ini dalam 100 tahun terakhir.
PENYAKIT cacar monyet merupakan salah satu penyakit menular yang diakibatkan oleh infeksi virus monkeypox. Cacar monyet dapat menimbulkan gejala seperti flu yang diiringi dengan demam
PARA ilmuwan di Tiongkok telah menemukan sejumlah virus baru yang belum pernah terlihat sebelumnya pada kelelawar yang hidup di dekat manusia.
Virus Nipah diyakini mampu berdampak serius terhadap kesehatan masyarakat, karena penularan virus ini mampu menyebabkan terjadinya inflamasi otak (ensefasilitis) kepada korban tertular.
Kemenkes harus meningkatkan deteksi dan surveilans agar data yang didapatkan akurat dan mampu menangkal virus Nipah yang menyebabkan radang otak.
SURVEILANS atau pengamatan secara terus menerus dan sistematis terhadap suatu penyakit dalam hal ini penyebaran virus nipah dinilai menjadi salah satu langkah yang efektif untuk mencegah
Kementerian Kesehatan terus mengimbau masyarakat di Indonesia untuk terus menjaga pola hidup bersih dan sehat guna mencegah penyebaran virus nipah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved