Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
SURVEILANS atau pengamatan secara terus menerus dan sistematis terhadap suatu penyakit dalam hal ini penyebaran virus nipah dinilai menjadi salah satu langkah yang efektif untuk mencegah virus mematikan tersebut masuk ke Indonesia.
"Surveilans menjadi penting tidak hanya di Malaysia, namun se-ASEAN dan Indonesia menjadi wilayah yang berisiko karena kelelawar buah yang menjadi agen penyebaran virus nipah tersebut ada di wilayah ASEAN," kata Epidemiologi Griffith University Australia, dr Dicky Budiman saat dihubungi, Sabtu (30/9).
Di Indonesia kelelawar buah tersebut banyak dijumpai di wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi hingga Papua. Tentunya ini menjadi kewaspadaan.
Baca juga: IAKMI Sebut Virus Nipah Saat Ini Menjadi Perhatian Global
"Artinya pemerintah tidak harus fokus kasus impor dari India. Namun pemerintah harus fokus tingkatkan surveilans di dalam negeri dulu, di sisi lain pintu masuk negara juga perlu ditingkatkan terutama warga negara (WN) Bangladesh dan India," ujar dia.
WN kedua negara tersebut yang mengalami gejala demam, muntah, atau ada radang tenggorokan sebaiknya melakukan isolasi mandiri kerja sama yang dibangun dengan puskesmas atau fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.
Baca juga: Kemenkes Minta Masyarakat Jaga Kebersihan untuk Cegah Penyebaran Nipah
"Namun yang pasti deteksi dan surveilans di dalam negeri dalam hal ini bukan hanya di manusia dengan gejala Influenza Like Illness (ILI) tapi juga surveilans pada hewan," ungkapnya.
Kasus Nipah virus outbreak memang pernah terdeteksi di Malaysia dan KLB atau epidemik dengan 276 kasus dan sekitar 106 kematian cukup tinggi. Sejak saat ini pemerintah Malaysia secara berkala hampir setahun sekali melakukan sistemik monitoring surveilans pada hewan.
Dihubungi terpisah, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menjelaskan kelompok yang berisiko terkena virus nipah antara lain peternak babi atau petugas pemotong babi pada area peternakan yang dekat dengan populasi kelelawar buah. Diketahui kelelawar buah dan babi menjadi agen penyebar virus tersebut di India dan Malaysia.
"Kemudian pengumpul nira/aren atau buah-buahan lain yang kemungkinan dikonsumsi kelelawar buah. Petugas kesehatan yang melakukan perawatan terhadap pasien terinfeksi virus Nipah," ujar Nadia.
Selanjutnya yakni tenaga laboratorium yang melakukan pengelolaan spesimen pasien terinfeksi virus nipah, dan keluarga atau kerabat yang merawat pasien terinfeksi virus nipah.
Oleh karena itu, masyarakat perlu mengetahui penyebaran virus nipah yang perlu dihindari antara lain kontak langsung dengan hewan yang terinfeksi virus nipah termasuk zat ekskresi atau sekresi seperti urin, air liur, darah, atau sekresi pernapasan.
"Konsumsi daging mentah dari hewan yang terinfeksi atau produk makanan mentah seperti nira sawit atau buah yang terkontaminasi kelelawar buah yang terinfeksi. Kontak dengan orang yang terinfeksi atau cairannya seperti droplet, urin, atau darah," pungkasnya. (Iam/Z-7)
Penyakit Respiratory Syncytial Virus (RSV) kini menjadi perhatian utama dunia kesehatan. Walau sering dianggap sebagai flu biasa, RSV menyimpan potensi bahaya serius.
Pneumonia bisa menjadi invasif dan berat bagi orang dewasa, terlebih bagi individu yang memiliki penyakit komorbid misalnya HIV atau penyakit jantung pada usia lanjut.
Hari Hepatitis Sedunia dirayakan setiap tanggal 28 Juli sebagai aksi global untuk menunjukkan perhatian terhadap hepatitis yang masih menjadi risiko besar bagi kesehatan masyarakat.
Varian baru virus SARS-CoV-2 yang dikenal dengan nama Nimbus atau varian NB.1.8.1 mulai menarik perhatian dunia setelah penyebarannya meningkat di sejumlah negara Asia.
PARA ilmuwan di Tiongkok telah menemukan sejumlah virus baru yang belum pernah terlihat sebelumnya pada kelelawar yang hidup di dekat manusia.
Peneliti di Tiongkok menemukan 20 virus baru di ginjal kelelawar Yunnan, dua di antaranya mirip dengan virus mematikan Nipah dan Hendra.
Investigasi kematian siswi SMKA Tun Datu Mustapha, Zara Qairina Mahathir, kini mengarah pada dugaan unsur kriminal dan perundungan.
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung melakukan kunjungan kerja ke Kuala Lumpur, Malaysia pada 11-13 Agustus 2025.
Film ini bercerita tentang kembar laki-laki Ali dan Amir yang terpaksa harus mengurus diri sendiri ketika sang ayah meninggalkan mereka
Cakra Khan baru saja menyelesaikan dua konser luar biasa di Asia Tenggara lewat rangkaian Divine Concert Cakra Khan, yang digelar di dua negara yaitu Singapura dan Malaysia.
ANGGOTA Komisi I DPR Oleh Soleh mengingatkan pemerintah untuk tak mengikuti klaim Malaysia terkait Blok Ambalat. Malaysia menyebut Blok Ambalat sebagai Laut Sulawesi.
ANGGOTA Komisi I DPR RI Amelia Anggraini meminta pemerintah Indonesia bersikap tegas menyusul sikap pemerintah Malaysia yang menyebut Blok Ambalat sebagai Laut Sulawesi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved