Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SMPN 68 Jakarta yang terletak di Jalan Cipete III, Cilandak, Jakarta, merupakan sekolah yang memiliki visi sejalan dengan visi Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta yaitu Mewujudkan Insan Jakarta Yang Cerdas, Berkarakter, dan Kompetitif.
Untuk itu, siswa-siswi di sekolah ini diharapkan mampu menjadi siswa yang tak hanya berprestasi, tapi juga berkarakter, mandiri, kompetitif, dan berwawasan lingkungan.
Baca juga: SMPN 7 Bandung dan Le Minerale Kampanyekan Pakai Tumbler
Kepala SMPN 68 Jakarta Drs Juwito MM mengatakan sekolah mendorong siswa unjuk prestasi dalam berbagai bidang sesuai potensi.
Dukungan sekolah dan orang tua juga sangat dibutuhkan dalam mengembangkan talenta berprestasi anak didik di sekolah.
“Kegiatan ekstrakurikuler di sekolah sangat banyak peminatnya karena dari kegiatan ini siswa-siswi tidak hanya mendapatkan pengalaman bertanding saja tetapi juga dapat membawa siswa tersebut masuk ke sekolah negeri melalui prestasi non akademisnya,” ujar Juwito dalam keterangannya, Rabu (13/9).
Juwito menambahkan di SMPN 68 banyak sekali kegiatan ekstrakurikuler yang bisa diikuti siswa/siswi baik kesenian, olahraga, maupun bidang lainnya.
Namun, dari sekian banyak ekstrakurikuler tersebut, basket yang paling banyak peminatnya. Sampai saat ini tercatat sekitar 96 anak dari kelas 7 sampai 9 yang terdaftar di ekstrakurikuler basket SMPN 68.
Baca juga: SMPN 1 Brebes masih Jadi Favorit Bagi Calon Siswa Baru
Pembina Ekstrakurikuler SMPN 68 Jakarta Dede Sofyan amat mengapresiasi dukungan sekolah pada semua kegiatan ekstrakurikuler ini sehingga mampu memberikan prestasi di setiap turnamen yang diikuti.
“Selain dukungan dari sekolah, orang tua juga sangat mendukung anak-anak mereka aktif pada setiap ekskul dan turnamen yang diikuti."
"Tanpa dukungan sekolah dan orang tua tentunya kegiatan ekskul khususnya basket ini tidak akan berjalan dan bisa mengikuti berbagai turnamen antar sekolah,” ujar Dede.
Dede menambahkan pada ekstrakurikuler basket misalnya, berkat dukungan sekolah dan orang tua, SMPN 68 mampu meraih prestasi gemilang sebagai juara ketiga junior NBA tingkat DKI Jakarta pada Juni 2023.
Adapun turnamen terdekat yang akan diikuti oleh tim basket putra dan putri SMPN 68 Jakarta di antaranya adalah TarQ Cup, Alix Cup, dan CC Cup pada September dan Oktober 2023. (RO/S-2)
JFF 2025 juga menjadi tonggak menuju perayaan 500 tahun Jakarta, sekaligus bagian dari upaya mewujudkan salah satu dari 20 kota global terdepan.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengevakuasi seorang anak yang diduga disiksa oleh orangtuanya di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, pada Rabu (11/6).
Kurban Fest 2025 merupakan bagian dari rangkaian program distribusi kurban yang digelar Baznas (Bazis) DKI Jakarta.
Ide tersebut muncul karena melihat ada warga yang kurang mampu perlu membayar biaya steril di Puskeswan Ragunan, Jakarta Selatan.
Pemprov DKI akan menerapkan car free night (CFN) atau hari bebas kendaraan bermotor setiap akhir pekan. Polda Metro Jaya siap mendukung kebijakan tersebut
DPRD dalam waktu dekat bakal mengundang Dinas Pendidikan Jabar untuk meminta penjelasan soal pendidikan karakter yang saat ini sudah dijalankan.
POLDA Jambi mendeteksi puluhan miliar rupiah dari Rp122 miliar Dana Alokasi Khusus (DAK) yang dikelola Dinas Pendidikan Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2022 dikorupsi.
Data tersebut bahkan masih bisa bertambah karena data yang masuk hanya pada sekolah di bawah dinas semata, belum data dari madrasah.
Pencairan dana KJP menjadi salah satu hal yang disoroti Gubernur Jakarta Pramono Anung.
Disdik DKI Jakarta sebelumnya mengajukan penambahan anggaran bantuan biaya pendidikan KJMU sebesar Rp75 miliar dalam alokasi perubahan APBD tahun 2025.
Sarwoko mengatakan pihaknya menyerahkan sepenuhnya keputusan pemberian sanksi kepada yayasan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved