Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
UNIVERSITAS Indonesia (UI) terus menjajaki kerja sama dengan berbagai pihak, stakeholder dan kampus di luar negeri dalam rangka menjalin kolaborasi akademik.
Kali ini, Program Studi Manajemen Bencana UI menjajaki kerja sama dengan Disaster Prevention Research Institute (DPRI), Kyoto University, Jepang.
"Ini masih tahapan penjajakan kerja sama. Harapannya, kerja sama bisa terjalin dalam beberapa waktu ke depan. Tujuannya adalah untuk memperkuat kolaborasi riset di bidang kebencanaan antara Sekolah Ilmu Lingkungan UI dan DPRI Kyoto University," ujar Kaprodi Manajemen Bencana UI Dr Fatmah SKM MSc, Kamis, (27/7) dalam keterangannya.
Baca juga: Hari Kependudukan dan Proyeksi Pendidikan Indonesia
Fatmah menambahkan bahwa kerja sama SIL UI dengan DPRI Kyoto University akan memberikan kontribusi pada sektor kebencanaan di Indonesia. Hal ini karena Jepang memiliki sistem manajemen kebencanaan yang cukup baik mulai dari mitigasi bencana, kesiapsiagaan, tanggap darurat, rehabilitasi, dan rekonstruksi.
"Kita harus bertukar pengalaman dan pengetahuan untuk memperkuat manajemen kebencanaan kita. Rencana kolaborasi dengan DPRI Kyoto University ini adalah dalam rangka memperkuat penelitian-penelitian praktik manajemen bencana khususnya bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, tanah longsor, dan banjir," terang Fatmah.
Baca juga: Dinas LH dan BEM UI Sosialisasikan Pemilahan Sampah
Selain penjajakan kerja sama, kegiatan yag diselenggarakan di Disaster Prevention Research Institute (DPRI), Kyoto University tersebut meliputi presentasi akademik antar kedua lembaga dan field trip ke pusat penelitian dan laboratorium gempa bumi dan longsor, DPRI Kyoto University.
Rombongan tim Manajemen Bencana UI diterima langsung oleh Prof Eiichi Nakakita selaku Direktur Disaster Prevention Research Institute (DPRI) Kyoto University. (Z-6)
Fathan Sembiring menambahkan nilai penting kerjasama antarmasyarakat demi mendorong perkembangan ekonomi dan keharmonisan hubungan bilateral.
PELANGI Hotel Internasional (PHI Group) dan BUMN Pelindo melalui anak usahanya PT Pelindo Solusi Logistik menggelar acara penandatanganan memorandum of understanding (MoU).
Kegiatan ini merupakan bentuk refleksi terhadap pentingnya menjaga hubungan sosial yang harmonis dan saling mendukung dalam kehidupan bermasyarakat.
Canva juga akan memberikan akses Canva Pro dengan harga khusus kepada para penggiat ekonomi kreatif dan asosiasi dalam jaringan Kemenekraf
Lingkungan kampus harus menjadi ekosistem yang mendorong cross-disciplinary thinking.
Skema kerja sama merupakan bagian dari kesepakatan tarif timbal balik antara kedua negara.
UNIVERSITAS Indonesia (UI) menuai sorotan dari masyarakat setelah mengundang Peter Berkowitz, peneliti dari Stanford University dan menimbulkan kontroversi,
Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemdiktisaintek) tidak mau memberikan komentar mengenai diundangnya akademisi Peter Berkowitz ke Universitas Indonesia (UI).
Achmad menekankan bahwa UI bebas berdiskusi dengan siapa saja di forum kritis yang tepat, dengan kurasi dan counter-speech yang memadai.
Permintaan maaf itu disampaikan setelah muncul gelombang kritik di media sosial terhadap UI yang mengundang Berkowitz dalam acara PSAU pada 23 Agustus 2025.
Baitul Maqdis Institute menyatakan keprihatinan atas diundangnya akademisi Peter Berkowitz, sosok pro-Israel.
UI menyampaikan tetap konsisten pada sikap dan pendirian berdasarkan konstitusi Indonesia, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved