Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Juru Bicara PPH Pusat Akhmad Fauzin mengatakan bahwa pada fase kepulangan jemaah, hingga Rabu (19/7) jemaah haji yang telah tiba di Tanah Air berjumlah 106.298 orang, tergabung dalam 277 kelompok terbang (kloter).
“Jemaah haji khusus yang pulang ke Indonesia sampai dengan hari ini sebanyak 17.673 jemaah,” kata Fauzin, Kamis (20/7).
Ia menambahkan, jumlah jemaah Gelombang II yang diberangkatkan dari Makkah ke Madinah berjumlah 7.239 orang tergabung dalam 19 kloter.
Baca juga: Besok Jemaah Haji Gelombang 2 Pulang ke Tanah Air
“Sampai dengan hari ini, sebanyak 67.144 jemaah yang tergabung dalam 176 kloter telah menempati hotel di Madinah yang disiapkan PPIH,” tambahnya.
Rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok, 21 Juli 2023 berjumlah 8.583 orang atau 22 kloter dengan rincian sebagai berikut :
Baca juga: Penyelenggara Haji Terus Cari Satu Jemaah Haji yang Masih Hilang di Tanah Suci
1) Debarkasi Makassar (UPG) 23 sebanyak 393 orang
2) Debarkasi Lombok (LOP) 3 sebanyak 393 orang
3) Debarkasi Medan (KNO) 17 sebanyak 360 orang
4) Debarkasi Solo (SOC) 53 sebanyak 360 orang
5) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 45 sebanyak 393 orang
6) Debarkasi Balikpapan (BPN) 11 sebanyak 299 orang
7) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 44 sebanyak 400 orang
8) Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 46 sebanyak 400 orang
9) Debarkasi Palembang (PLM) 13 sebanyak 360 orang
10) Debarkasi Batam (BTH) 21 sebanyak 374 orang
11) Debarkasi Solo (SOC) 54 sebanyak 360 orang
12) Debarkasi Surabaya (SUB) 45 sebanyak 450 orang
13) Debarkasi Surabaya (SUB) 46 sebanyak 450 orang
14) Debarkasi Surabaya (SUB) 44 sebanyak 400 orang
15) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 46 sebanyak 393 orang
16) Debarkasi Kertajati (KJT) 13 sebanyak 374 orang
17) Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 50 sebanyak 374 orang
18) Debarkasi Makassar (UPG) 24 sebanyak 393 orang
19) Debarkasi Solo (SOC) 55 sebanyak 360 orang
20) Debarkasi Kertajati (KJT) 14 sebanyak 374 orang
21) Debarkasi Surabaya (SUB) 47 sebanyak 450 orang
22) Debarkasi Padang (PDG) 6 sebanyak 393 orang
“Untuk jemaah yang wafat hingga tanggal 19 Juli 2023 pukul 24.00 Wib berjumlah 682 orang dengan rincian; wafat di Arafah 16 orang, di Mina 66 orang, di Makkah 534 orang, di Madinah 56 orang, dan di Jeddah 10 orang,” ujar Fauzin.
Hari ini, 20 Juli 2023, lanjut Fauzin, sebanyak 8.188 jemaah gelombang II tergabung dalam 21 kloter pulang ke Tanah Air dari Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.
“Pemulangan jemaah haji gelombang II dari Madinah berakhir pada 4 Agustus 2023 mendatang,” tuturnya.
PPIH, kata dia, kembali mengingatkan jemaah yang akan kembali ke Tanah Air agar mematuhi ketentuan barang bawaan yang akan dibawa dalam kopernya.
“Bila dalam koper ditemukan barang-barang yang dilarang dibawa selama penerbangan, termasuk air zamzam yang dikemas dalam botol, pihak otoritas akan membongkar koper tersebut. Otoritas penerbangan menetapkan batas maksimal berat koper bagasi hanya 32kg,” pungkasnya. (Z-10)
Mengacu pada data Kementerian Agama, saat ini jumlah waiting list atau daftar tunggu jamaah haji Indonesia mencapai 5,2 juta jamaah.
Usulan pertama adalah terkait kuota haji khusus menjadi minimal 8% bukan maksimal 8%.
Budi mengatakan, pembagian itu berkaitan dengan kasus dugaan korupsi penyelenggaraan dan pembagian kuota haji di Kemenag.
Laporan masyarakat menyebut setiap jamaah diminta membayar US$4.000–5.000, setara Rp60 juta–75 juta, demi memuluskan keberangkatan di luar mekanisme resmi.
WAKIL Menteri Agama Romo Muhammad Syafii menyatakan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) sudah tidak lagi mengurus haji dan akan lebih fokus pada layanan keagamaan serta pendidikan agama.
Direktur Sales & Distribution PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Anton Sukarna mengungkapkan masa tunggu haji yang panjang perlu diantisipasi dengan persiapan yang matang sejak dini.
ASOSIASI Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri) meminta pemerintah untuk lebih meningkatkan peran swasta dalam penyelenggaran ibadah haji.
PENYELENGGARAAN ibadah haji tahun 2026 akan sepenuhnya dialihkan dari Kementerian Agama (Kemenag) ke Badan Penyelenggara Haji (BP Haji).
WACANApenyelenggaraan haji jalur laut tengah mengemuka. Wacana haji jalur laut disebut sebagai hal yang bukan tidak mungkin untuk dilaksanakan. Namun, membutuhkan persiapan matang,
ANGGOTA Pansus Haji 2024, Luluk Nur Hamidah mengatakan rencana pelaksanaan haji jalur laut merupakan hal yang kompleks dan harus dipertimbangkan dengan sangat matang.
MENTERI Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi membenarkan adanya rencana agar penyelenggaraan haji dan umrah ke depan berada di bawah Badan Penyelenggara (BP) Haji.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved